PASAR BANDUNGAN SEMARANG (Hari ke-786)
Pasar Bandungan sering disebut Pasar Kembang Bandungan, atau Pasar Sayuran Bandungan. Pasar Bandungan merupakan sentra penjualan bunga-bunga potong dan sayur-mayur segar khas daerah lereng pegunungan Ungaran.
Pasar Bandungan sangat populer sebagai pasar wisata, meski hanya pasar tradisional biasa. Para pengunjung Bandungan, umumnya tidak melewatkan kesempatan untuk mampir berbelanja.
Lokasi pasar Bandungan di jalan Veteran no. 3 Bandungan, kabupaten Semarang, Jawa Tengah. Sayur-mayur dan buah-buahan yang dijual di pasar Bandungan relatif murah dan terlihat sangat segar karena memang baru saja di panen oleh para petani Bandungam.
Pasar Bandungan berada di lereng gunung Ungaran dan gunung Sumbing, berada di kawasan wisata berhawa sejuk. Pasar Bandungan bersebelahan dengan taman wisata “New Bandungan Indah Waterpark & Family Resort”.
Taman wisata Bandungan luasnya sekitar 3 hektar, dulu dikenal dengan nama Hotel PJKA. Sekarang di kembangkang menjadi family resort yang menyediakan penginapan yang representatif, dilengkapi dengan waterpark dan beragam jenis arena permainan anak.
Di pasar Bandungan, sejak Subuh sudah mulai ada pertemuan antara petani bunga dengan tengkulak yang akan menjual kembali ke kota-kota besar di sekitarnya, seperti Semarang, Solo, dan Yogyakarta. Daerah Bandungan memang ideal bagi pertumbuhan tanaman hias berbunga, khas habitat iklim dingin pegunungan.
Setiap hari ramai dengan aktivitas jual beli bunga potong. Di antaranya bunga sedap malam, anyelir, krisan, mawar dan aneka warna bunga potong khas lereng pegunungan.
Pengunjung akan menemukan deretan kios-kios pedagang tanaman hias yang terlihat segar, asri mempesona. Mereka berjajar di sisi kanan jalan menuju ke arah lokasi wisata Candi Gedong Songo. Aneka macam bunga anggrek dipajang di sana.
Di sepanjang jalan, pengunjung akan menemukan hampir di setiap halaman rumah penduduk terdapat pohon kelengkeng berbatang besar-besar dan terlihat sangat tua. Buah-buahan yang paling populer dari daerah Bandungan adalah kelengkeng. Tanaman kelengkeng memang telah lama di budidayakan di Bandungan, rasanya manis, harum, dan daging buahnya relatif tebal, meskipun tidak setebal kelengkeng impor yang banyak beredar di pasaran.
Sate kelinci merupakan jajanan khas Bandungan. Para pengunjung menikmatinya dengan didampingi semangkuk wedang ronde yang terasa hangat ditenggorokan, karena dinginnya hawa Bandungan yang terkadang terasa menggigit tulang.
Oleh-oleh dari Bandungan di antaranya aneka sayur-mayur dan buah-buahan segar, tahu, tempe, yang merupakan makanan olahan khas Bandungan. Torakur (tomat rasa kurma), terbuat dari tomat yang diolah menjadi manisan. Rasanya mirip dengan buah kurma.
Wallaahu a’lam
Semoga barakah manfaat
Kudus, 25 Februari 2024 (Hari ke-786)











Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren menewen ulasannya Mbakyu. Sukses selalu
Aamiin Yaa Allah, sehat sekeluarga dan sukses selalu juga ya Dik.
Alhamdulillaah, segala puji hanya bagi Allah ta'ala.
Berkah barakah semuanya.
Keren bunda
Alhamdulillah Bu Sofiawati, sehat selalu.
Keren sekali lasannya,lengkap...
Alhamdulillah Pak Rochadi, Barakallah
Mantap
Alhamdulillah, Barakallah Pak Sandi.