Kawasan Gunung Muria menjadi destinasi wisata di Kabupaten Kudus Jawa Tengah. Selain Masjid dan Makam Sunan Muria Kudus, salah satu destinasi wisata Kudus adalah Air Terjun Montel. Air Terjun Montel berlokasi tidak jauh dari makam Sunan Muria, dan berada di kawasan Gunung Muria Kudus.

Kudus yang dikenal sebagai kota penghasil rokok (kota kretek) terbesar di Jawa Tengah selain itu juga dikenal sebagai Kota Santri. Pusat perkembangan agama Islam di Kudus, dibuktikan dengan adanya tiga makam wali/sunan yaitu Sunan Kudus dan Sunan Muria.

Wisata Air Terjun Montel sudah cukup berkontribusi terhadap pendapatan asli daerah. Banyak wisatawan dan peziarah makam Sunan Muria yang datang untuk menikmati keindahan Air Terjun Montel.

Wisata Air Terjun Montel berada di area hutan desa Colo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus. Air Terjun Montel merupakan air terjun tunggal dengan memiliki ketinggian sekitar 50 meter. Aliran airnya sangat jernih dan bersih, keluar diantara tebing yang menjulang tinggi. Lokasinya berada di balik lebatnya hutan yang sejuk.

Ada akses jalan setapak dengan kesejukan alam untuk menuju ke air terjun Montel. Sekitar 200 meter sejak pintu masuk hingga air terjun Montel. Pengunjung dapat menikmati suasana alam yang asri alami. Ada suara khas air terjun berpadu dengan kicau burung dan berbagai satwa alam menambah indahnya suasana.

Wisata Air Terjun Montel berjarak sekitar 18 km dari pusat kota Kudus. Dari Simpang 7 Kudus melaju menuju Colo/Makan Sunan Muria, di tempat parkir Sunan Muria. Rute ini sudah dapat ditempuh dengan sepeda motor, mobil, maupun bus. Pengunjung dikenakan retribusi saat memasuki pintu gerbang Wisata Colo. Selanjutnya bisa menggunakan jasa ojeg montel atau berjalan kaki untuk sampai di Air Terjun Montel.

Jika ditempuh dari Masjid dan Makam Sunan Muria atau Terminal Wisata Colo wisatawan hanya butuh waktu sekitar 20-30 menit untuk menuju air terjun Montel dengan berjalan kaki. Wisatawan juga bisa memanfaatkan ojek wisata yang sudah standby di Terminal Wisata Colo.

Bagi yang menggunakan kendaraan atau motor, telah disediakan beberapa tempat parkir terdekat untuk menuju wisata Air Terjun Montel.

Selain Makam Sunan Muria, di dekat lokasi juga terdapat tempat wisata lainnya seperti, Air Tiga Rasa, Air Terjun Sekar Gading, Air Terjun Kedung Paso, Taman Ria Colo, Kebun Kopi Muria, Kebun Parijoto dan Puncak Argojembangan Muria.

Pemandangan alam yang tersaji sungguh menakjubkan, kita dapat melihat hamparan keindahan dari ketinggian. Hawanya sejuk sekali, apalagi jika datang pagi hari. Kita akan menuruni beberapa anak tangga cukup curam.

Di kawasan air terjun Montel pengunjung bisa mendapati beberapa warung yang menyediakan makanan khas Colo berupa pecel pakis. Pecel pakis menjadi kudapan khas Colo karena bahannya berupa daun pakis, yang merupakan tanaman liar dan tumbuh di area kawasan hutan lokasi air terjun Montel ini.

Air terjun Montel juga dimanfaatkan pengunjung untuk mandi di bawahnya. Pengunjung juga bisa memanfaatkan fasilitas yang tersedia, seperti pemandian umum, penyewaan pakaian, pelampung, bagi yang membutuhkan.

Udara yang dirasakan sangat sejuk, aliran air jatuh dengan bebas ke dasar kolam yang berada dibawahnya. Kolamnya tidak terlalu besar namun selalu dijadikan spot utama untuk bermain air.

Kondisi Air Terjun Montel dipengaruhi oleh musim. Di musim penghujan air yang mengalir cukup deras, sedangkan jika musim kemarau tiba maka air yang mengalir sedikit sekali. Aliran dari Air Terjun Montel terus mengalir menuju sungai yang ada didepannya, sungai tersebut dipenuhi dengan bebatuan. Aliran airnya sangat jernih dan bersih, dan kita dapat melihat ke dasar kolamnya.

Air Terjun Montel ini memiliki kisah yang melekat dengan Sunan Muria. Nama air terjun Montel juga bermula dari kisah yang di alami salah satu walisanga itu. Saat menyebarkan Islam di kawasan Muria itu, Sunan Muria menyempatkan untuk istirahat dan mandi. Tetapi, ada seseorang yang mengintip atau dalam bahasa setempat disebut ngonthel-ngontel. Kisah itu kemudian menjadikan air terjun ini disebut Montel.

Wallahu a’lam,

Semoga barakah, manfaat.

Kudus, 25 Desember 2023 (Hari ke-724)