Sstt!!!
#Cerita Anak Musli#
Sstt!!!
Bulan Ramadhan tahun ini Arta bisa melaksanakan puasa sampai waktu Maghrib. Tahun kemarin Arta hanya sampai dzuhur saja dan hanya 6 hari yang ia bisa lakukan puasa sampai waktu Maghrib. Tahun ini Arta punya strategi, jika siang habis sholat dzuhur, dia langsung tidur dan bangun waktu Ashar. Tak terasa ia pun kuat sampai bedug Maghrib.
Sore ini habis sholat Ashar, Arta dan teman-teman pergi ke masjid. Mereka sudah biasa mengaji bersama sambil menunggu waktu berbuka. Ustadz yang biasa mengajar belum datang juga. Padahal jam sudah menunjukkan pukul empat lebih lima belas menit. Sambil menunggu ustadz, anak-anak ada yang ngobrol, main, dan ada yang mengaji sendiri.
"Hei teman-teman, tahu ndak, tadi Aim buang angin loh waktu sholat Jumat," ucap Ari pada semua teman dengan suara keras. Aim juga tertawa keras. Teman-teman yang lain jadi ikut tertawa.
Arta memandang Aim. Aim terlihat malu sekali. Apalagi di situ tidak hanya anak laki-laki, anak perempuan pun ikut di masjid untuk mengaji.
"Sstt, kita sedang puasa loh, kita ndak boleh seperti itu sama teman," ucap Arta.
"Memangnya kenapa Arta? Kan memang kejadiannya tadi seperti itu," ucap Ari lagi.
"Sstt, kita kan sedang puasa. Kita tidak boleh berkata yang tidak baik. Selain tidak makan dan minum kita, juga harus menjaga ucapan kita. Sudah tidak perlu dibahas hal itu. Mending kamu minta maaf Ari kepada Aim," Arta mencoba memberi tahu pada teman-temannya.
"Ya Arta, baiklah. Maafkan aku ya Aim," Ari sadar dan meminta maaf.
Saat berpuasa kita diperintahkan untuk menjaga lisan. Seperti diriwayatkan dari Abu Hurairah r.a. bahwa sesungguhnya Rasulullah bersabda, "Shaum itu adalah pelindung, maka janganlah berkata kotor dan berbuat bodoh. Dan jika ada seseorang yang mengajaknya berkelahi atau menghinanya, katakanlah kepadanya 'aku sedang shaum' dua kali. Dan demi diriku yang ada pada genggaman tanganNya, sesungguhnya bau mulut orang yang sedang shaum lebih harum di sisi Allah daripada harum minyak kesturi, ia meninggalkan makan, minum, dan syahwatnya karenaKu (Allah). Shaum itu untukKu, dan Aku langsung yang akan mengganjarnya, dan kebaikan itu (diganjar) dengan sepuluh kali lipat."
Pekalongan, 22 April 2022
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar