#GURUSIANA_tantangan menulis 30 hari

#harike9

Waktu kita melakukan upacara bendera dalam rangka memperingati hari kemerdekaan Indonesia, baik secara langsung maupun secaravirtual Membuat jiwa nasionalis dan patriotis kita seeakan bergeliora.Perasaan eforian kemerdekaan ada dimana-mana.

Begitu juga jauh dipelosok Indonesia., diadakan upacara bendera dengan sederhana tapi hikmad. Dengan wajah-wajah polos mereka, mereka hanya mengerti bahwa merdeka itu bebas dari penjajah. Mereka mecintai Indonesia dengan caranya. Mereka untuk pergi ke sekolah harus melewat bukit dan sungai. Mereka ridak sadar bahwa mereka masih harus berjuang untuk ke sikalah. Dan nyawa mereka menjadi taruhannya.

Mereka berbeda dengan saudara-saudara mereka yang tingal di kota yang sudah mengenaal teknilogi. Di masa pandemi ini saaudara mereka di kota bisa belajar denfan sistem daring. Mereka tidak bisa belajar daring karena ridak punya smartphon dantidak ada jaringan internet. Mereka hanya memiliki guru-guru yang handal yang siap menemui mereka dalam kelompok kecil. Walaupun guru-guru mereka harus berjalan puluhan kilo untuk menemui mereka yang haus ilmu.

Semoga diperingatan kemedekaan tahun depan, mereka bisa merasakan kemerdekaan belajar. Dengan otonomi daerah, semoga pemeritah daerah bisa memberi masukan ke pemerintah pusat. Agar anak negeri tidak ada yang bertaruh nyawa untuk belajar.