
SMAN 1 Gondang, Tekankan Adab dan Karakter Saat Pesantren Ramadan 1446 H, Ini Buktinya!
SMAN 1 Gondang kembali beraksi. Kali ini dengan menggelar kegiatan Pesantren Ramadan 1446 Hijriyah. Kegiatan itu berlangsung selama lima hari efektif, tepatnya sejak 17 Maret hingga 21 Maret 2025.
Pesantren Ramadan ini diperuntukkan kelas X, XI, dan XII. Seluruh kegiatannya berpusat di masjid Al-Ikhsan SMAN 1 Gondang. Juga dilaksanakan di aula sekolah, khusus yang putri. Beberapa guru pun dilibatkan untuk memberikan materi, sekaligus menjadi pendamping kegiatan.
Menurut Kepala SMAN 1 Gondang, Johan Bahrudin, S.Kom., MT., kegiatan Pesantren Ramadan merupakan aktifitas rutin sekolah. Pelaksanaannya pada saat bulan Ramadan. Melalui giat ini, diharapkan menjadi bagian dari sistem pembinaan kesiswaan, utamanya dalam hal penguatan karakternya.
“Pesantren Ramadan menjadi moment untuk lebih menajamkan penguatan karakter pada anak-anak. Adab harus didahulukan sebagai dasar hidup mereka. Percuma cerdas kalau adabnya buruk. Faktanya, banyak orang yang adabnya baik tetapi tidak begitu cerdas, hidupnya lebih mapan dibanding yang lainnya,” ujar pak Johan memotivasi.
Prinsipnya, lanjut pak Johan, seseorang yang adabnya bagus, memiliki kecerdasan, belum sempurna tanpa adanya kemapanan dalam iman dan taqwa. Rasionalnya, orang-orang yang memiliki adab bagus tentunya kualitas religiusnya juga bagus.
“Saya berharap, para guru dan keluarga besar SMAN 1 Gondang, mampu mengedukasi peserta didik lebih baik lagi. Tak hanya terbatas pada kegiatan seperti ini, tetapi yang lebih penting adalah penguatan karakter dalam keseharian di sekolah. Saya yakin sekolah akan lebih bermartabat, manakala seluruh unsur disekolah lebih peduli,” ucap pak Johan menegaskan.
Untuk diketahui, selama giat Pesantren Ramadan 1446 H di SMAN 1 Gondang, seluruh peserta didik menerima materi dan giat lain yang baik lagi mendidik. Selain pelaksanaan Sholat Dhuha dan Tadarus Al-Qur’an, anak-anak juga diwajibkan ikut Sholat Tarawih di sekolah.
Khusus untuk materi, diantaranya adalah Citra Diri Anak Sholeh, Adab Pergaulan Muslim, Ramadan dan Karakter Diri, dan Amalan-amalan Baik Bulan Ramadan. Selain itu, peserta juga diajak melakukan pengumpulan zakat fitrah sekaligus mendistribusikannya pada masyarakat.
BEKALI ADAB PEJUANG
Selanjutnya, kegiatan yang dimotori OSIS dan Ekskul Unit Kegiatan Kerohanian Islam (UKKI) itu, tampak berjalan lancar, tertib, dan hikmat. Semua itu tak lepas dari kiprah Pembina UKKI sekaligus salah satu staf pembina kesiswaan SMAN 1 Gondang.
Adalah Bapak Prananda Nur Fauzi, S.Pd., yang tampak memotori dan mendampingi seluruh kegiatan mulai persiapan hingga akhir. Menurutnya, keberhasilan kegiatan ini berkat dukungan maksimal kepala sekolah dan para warga sekolah.
“Alhamdulillah anak-anak mulai terbiasa dengan kebiasaan-kebiasaan baik di lingkungan sekolah, terutama dibidang keagamaan. Ini semua berkat arahan dari Bapak Kepala Sekolah dan ketelatenan Bapak Ibu Guru Pendidikan Agama,” ujar pak Nanda, sapaan harian Pembina UUKI itu.
Lebih jauh ditegaskan, para guru tidak henti-hentinya mengajak dan membimbing peserta didik untuk selalu mengamalkan setiap ajaran yang telah didapatkan di kelas. Sehingga mereka tak hanya tahu ilmunya saja tetapi bisa melakukan praktiknya dengan baik dan benar.
Dalam kesempatan ini, pak Nanda juga menegaskan, sebagai pembina ekstra UKKI dirinya berharap kegiatan selanjutnya bisa semakin semarak dan khidmat. Kegiatan tidak hanya dari segi antusiasme anak-anak, tetapi juga keikutsertaan dan partisipasi dari Bapak Ibu Guru.
“Semoga kegiatan ini bisa membekas pada anak dan dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Bagaimana pun kondisinya, bapak dan ibu guru memiliki tanggungjawab untuk memberikan pendidikan yang baik kepada peserta didik. Apapun bentuk dan caranya, hal terpenting anak-anak mampu merefleksikan dalam kehidupan sehari-hari,” ucap pak Nanda serius.
Kebermanfaatan kegiatan Pesantren Ramadan 1446 H kali ini, juga diakui salah satu peserta didik. Menurutnya, ada sedikit perbedaan dalam pelaksanaan dan itu mampu membuka cakrawala pandangnya. Utamanya tentang adab, martabat, dan penguatan nilai-nilai keagamaan.
“Kegiatan Pesantren Ramadan kali ini memang sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Kita lebih diberi wawasan dan penajaman pada aspek etika dan estetika berlandaskan keagamaan. Saya sangat terkesan dengan kegiatan tahun ini,” ujar Ilham, kelas XI.IPS.2 usai membantu menata beras zakat fitrah.
Sekedar diketahui, dalam kegiatan Pesantren Ramadan ini, selain Kepala SMAN 1 Gondang, setidaknya ada beberapa guru yang dilibatkan. Diantaranya adalah Said Wahid, S.Ag., M.Pd.I., Rosed Amirudin, S.Pd., Prananda Nur Fauzi, S.Pd., A. Ilman Syauqi, S.Psi., dan Aminudin Aziz, S.Pd.
Selanjutnya, ada Sunarsih, S.Pd., Nurul Mahmudah, S.Pd., Norma Orbianti, S.Pd., Nur Azizah, S.Pd., Miftachul Ilmi, S.Pd., dan Istiadatul Mufidah, S.Pd. Kesemua guru itu memberikan materi pada peserta kelas X, XI, dan kelas XII.(Use, 20.03.2025)







Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar