Rezeki Tak Ke Mana
Tagursiana II
Hari ke-17
Siang itu Bu Gelis sedang berada di kelasnya. Memberikan materi pelajaran secara daring melalui ponsel-nya. Ia juga sambil membersihkan kelas sendirian. Dalam hati ia bergumam, "Kapan aku selesai jadi cleaning service di kelas ini?" Semenjak para murid belajar dari rumah, para guru membersihkan kelas masing-masing.
Sedang asyik di kelasnya itu, tiba-tiba ponsel Bu Gelis berdering. Setelah diangkatnya ponsel itu ternyata ada berita gembira dari salah seorang teman. Mengabarkan bahwa ada 'rapel' gaji yang akan diterima. Bu Gelis tak menyangka akan hal itu dan merasa bersyukur sekali. Bersama salah satu teman lain yang juga mendapat hal ini. Bergegaslah keduanya mempersiapkan 'berkas' yang diperlukan.
Saat hari yang ditentukan akan membawa 'berkas' gaji berkala itu ke Kantor Dinas Pendidikan Kota, mereka sepakat pergi berdua dengan mengendarai sepeda motor. Ketika Bu Gelis dan temannya akan segera mengantarkan 'berkas' itu, tiba-tiba seorang teman laki-laki berkata, "Yok, kita pergi sama-sama saja pakai mobil saya!"
Kota Jambi, 25 September 2021.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Kereeen pentigrafnya, Bunda. Salam literasi
Terima kasih, Pak. Salam santun selalu.
Pake mobil merah pasti meriah ya Bu. Hehehe
Ya, Bu. Rezeki tak kan ke mana. He... he... he....