Jauh di Mata, Dekat di Hati
Jauh di Mata, Dekat di Hati
# Tagur (307)
Persahabatan, kita semua mengalaminya. Mempunyai sahabat sangat menyenangkan. Sebagai tempat curahan cerita. Baik itu cerita suka ataupun duka. Tempat saling menolong dalam tiap kesusahan. Tempat tertawa bersama dalam keceriaan. Banyak teman menunjukkan kita diterima oleh orang lain dalam pergaulan. Bersyukur bagi yang memiliki banyak teman. Hal itu sudah mengidentifikasikan kepribadian seseorang. Diantara banyak teman, terkadang ada teman spesial atau yang lazim disebut teman akrab. Jenis pertemanan satu ini biasanya selalu bersama. Teman akrab bisa berdua atau bertiga. Ke mana pergi tak jarang terpisah, selalu kompak.
Rasa persahabatan harus senantiasa terpelihara. Saling menjaga hati itulah kunci utamanya. Rasa itu membuat kedekatan hati dan perasaan. Apabila dapat dijaga hubungan persahabatan itu dengan 'harmonis' akan membuat langgeng persahabatan selamanya. Namun tak sedikit juga persahabatan diakhiri dengan perpisahan dan pertikaian. Seperti salah satu syair lagu Rhoma Irama 'Kau yang memulai, kau yang mengakhiri.' Ironis memang.
Bila persahabatan itu indah dijalani, hal-hal yang jauh pun akan terasa dekat saja. Seperti pepatah mengatakan "Jauh di mata dekat di hati." Itulah persahabatan sejati. Satu rasa, satu irama, satu kata. Tak kan terpisah oleh waktu dan masa.
Jambi, 26 Mei 2021.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Bagus Bun , memang betul persahabatan itu indah apalagi jadi saudara.