Malam
3Remidi #15 (harusnya #183)
Malam berwarna gelap pekat
begitu dari dahulu melekat
tanpa ada yang mampu mengubahnya
butuh banyak lampu untuk membuatnya terang
itupun sebagian kecil saja
dari ruang hidup yang penuh hajat
sisanya tetap gelap pekat
sebagian justru merasa nikmat
tanpa cahaya tanpa terlihat
menolak kantuk yang datang merapat
Malam terus mengayun pekat
sampai subhuh datang berjingkat-jingkat
mengusir pekat dengan benderang yang memikat
mengakhiri saat istirahat
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Keren puisinya,Bun...
Thanks Ms. Yuri's, salam literasi.... :)
Puisinya keren buk, diksinya menawan, Malam bertanda kita harus istirahat, sukses selalu buk
Thanks Ms Fitri, you make my day. Salam literasi...