Yulita silvia

Seorang guru di MAN 3 Kota Padang...

Selengkapnya
Navigasi Web
Si Gadis Manis

Si Gadis Manis

Awan berarakan di langit yang malu-malu tampakkan cerahnya mentari pagi

Angin berhembus santai merayapi pepohonan yang berjejer di tepi jalan

Si gadis manis terpekur ikuti jalan yang panjang

Menatapi jalan yang berkabut samar

#

Si gadis manis tapaki jalan ,walau ditutupi kabut yang samar

Si gadis manis ingin halau onak dan duri serta kabut yang tutupi mata hati menuju jalan yang lurus tak berkelok

#

Jalanan sungguh jauh dan terjal ,walau pada setiap kelokan si gadis manis temukan indahnya sisi jalan

Sisi jalan dihiasi dengan pohon yang berbuah permata

Si gadis manis terus tapaki jalan demi jumpa sang tercinta

Tak peduli akan jalan yang penuh onah dan duri serta kabut yang samar

Padang,8 Juli 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

cakeep bunda...

08 Jul
Balas

Terima kasih bun.

08 Jul

Puitis sekali sobat.....sukses selalu

08 Jul
Balas

Terima kasih sobat.

09 Jul

Apik puisinya ibu cantik...salam

08 Jul
Balas

Terima kasih buk,salam kembali.

08 Jul

Keren puisinya Bu, salam

08 Jul
Balas

Terima kasih ,salam kembali.

08 Jul

Puisinya keren ,salam sukses

08 Jul
Balas

Terima kasih semangatnya,salam sukses kembali.

08 Jul



search

New Post