Setelah mendapat telepon dari tim kreatif Hitam Putih Trans7, bahwa kontributor berita dari cabang Jember akan datang mengambil gambar untuk ditayangkan saat talkshow, maka kami segera berbenah. Mengatur ulang tatanan booth, dan interior dalam kafe, agar terlihat lebih cantik saat dishooting oleh tim kreatif.

Qodarulloh tepat saat yang dijanjikan, tim kreatif datang ke kafe Kampung Es bertepatan dengan hujan deras. Otomatis pengunjung kafe tidak ada, sepi sekali suasananya. Aku sedih, masa sih kafe yang lagi viral hingga diundang ke tv nasional kog ternyata pas dishooting sepi tiada pembeli. Ada rasa malu juga dalam hati.

Setelah merapikan semuanya, aku telepon anakku yang masih di sekolahnya, dia sedang minta ijin kepada wali kelasnya untuk shooting di kafe, sekalian meminta ijin untuk beberapa temannya, yang ingin ikut shooting. Ternyata wali kelasnya baik hati, semua teman sekelasnya diijinkan pulang awal untuk ikut shooting di kafe kami. Maka kafe kami langsung penuh, terkesan ramai pengunjung.

Alhamdulillah, Allah SWT selalu punya cara indah yang tak terduga. Saat shooting untuk background talk show Hitam Putih, ada beberapa pengunjung kafe yang diwawancarai, karena yang datang saat itu teman teman anakku, ya merekalah yang diwawancarai, tentu saja mereka menyampaikan hal hal baik..he..he.