Aku masih mendengar dan melihat ibu Kepala Sekolah berbicara tentang aturan baru itu. Bahwa guru tidak diperkenankan lagi datang atau mengajar dari sekolah. Apalagi mengundang orang tua atau murid untuk kegiatan yang bersifat mengumpulkan orang. Yang boleh bekerja di sekolah hanyalah pegawai Tata Usaha dengan perbandingan 25 dan 75 persen. Padahal sebelumnya 50 banding 50 persen. Maka jika guru akan berhubungan dengan mereka harus perjanjian dulu dengan pegawai TU agar tidak sia-sia kedatangannya untuk mengurus hal-hal penting.

Semakin lama, suara-suara semakin terdengar ramai. Namun kulihat di monitor laptopku, hanya tinggal beberapa orang saja yang sedang berbincang tentang persiapan ujian. Aku pun menggosokkan mata dengan tanganku, sambil keheranan, mengapa zoom yang tadi dihadiri 40 orang, menjadi berkurang jauh. Kulihat jam di tanganku menunjukkan jam 16.00 lebih. Padahal acara dimulai sekitar jam 13.30 WIB. Dan aku juga tidak tahu apa kelanjutan info yang diberikan kepala sekolah pada saat meet tadi. Rupanya aku terlelap di atas keyboard laptop. Ketika semua keluar dari zoom karena acara sudah selesai aku masih tertidur. Kini meet hanya untuk beberapa orang yang terkait dengan kepanitiaan ujian saja. Tanpa permisi aku segera keluar dari zoom. Untungnya layar kamera tidak kunyalakan pada saat tidur tadi. Malunya akuu...

.

#Tulisanke-129