Wiwik Sugiarti

Wiwik Sugiarti, lahir di Sumberpucung, Malang pada 1 Januari 1970. Seorang guru matematika di SMA Negeri 2 Batu, Jawa Timur. Pendidikan S-1 ditempuh di IKIP Neg...

Selengkapnya
Navigasi Web
No Media, No Subject

No Media, No Subject

Jika Media Guru menantang para guru penulisnya untuk membuat resolusi di awal tahun 2018 yang baru lalu, saya pun membuat resolusi untuk pengajaran saya. Resolusi itu hanya sempat terpampang selama 24 jam di status media Whatsapp saya. Iya, saya ingin mempunyai media dan menggunakannya di pembelajaran matematika saya. Paling tidak ada satu untuk satu Kompetensi Dasar (KD).

Obyek matematika yang bersifat abstrak seringkali membuat siswa kesulitan dalam memahaminya. Hasil belajar matematika siswa masih sering rendah. Karakter siswa dalam belajar yang sulit fokus merupakan satu hal yang dapat saya amati. Di samping faktor-faktor lain yang kurang menunjang, seperti kurangnya penguasaan materi prasyarat, keterbatasan sumber belajar, keterbatasan pelaksanaan model pembelajaran, atau keterbatasan media pembelajaran.

Guru pengampu selalu berusaha untuk dapat mengatasi pembelajaran yang masih bermasalah. Begitu pula saya, ingin dapat mengatasi masalah yang ada. Paling tidak dapat mengupayakan beberapa di antara penyebab pembelajaran yang kurang maksimal. Kali ini saya ingin ada media di setiap pembelajaran.

Media adalah perantara untuk memudahkan sebuah informasi dapat sampai dari pemberi informasi ke penerima. Dalam hal ini tentunya dari guru ke siswa. Media pembelajaran matematika dapat memudahkan dan memperjelas pemahaman sebuah konsep maupun prinsip matematika. Dari pengalaman pembelajaran yang ada, pembelajaran dengan menggunakan media, dapat membuat siswa lebih fokus dan lebih aktif. Siswa dapat lebih konsentrasi pada pembelajaran. Karena ada medianya, ada sesuatu yang dapat dipegang atau diamati demi terselesaikannya tugas yang diberikan. Berbeda jika tanpa media, siswa hanya menuliskan dan menyelesaikan masalahnya hanya di buku tulisnya, maka siswa mudah bosan. Tanpa media, siswa juga sering mengalami kesulitan dalam memahami sebuah konsep.

Alat peraga adalah salah satu jenis media yang dapat dilihat, dipegang, dan digunakan dengan nyata. Kadang agak sulit untuk dapat membuat alat peraga matematika SMA yang materinya lebih kompleks daripada materi matematika di jenjang sebelumnya, SD maupun SMP. Namun jika diupayakan, insyaallah media dapat dibuat. Selain alat peraga, media dapat berupa aplikasi komputer dengan program yang mendukung, misalnya Ms Excel maupun Geogebra.

Ketika menyusun Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), media telah dirancang penggunaannya. Resolusi saya di atas mendorong upaya untuk dapat mewujudkannya. Setidaknya sudah terancang beberapa media pembelajaran matematika untuk semester genap kelas X ini. Media tersebut antara lain:

1) Papan Adventure, untuk pembelajaran Invers fungsi (KD 3.6)

2) Berbagai bangun datar segitiga siku-siku dari kertas manila (KD 3.7)

3) Pohon Sudut Berelasi (KD 3.8)

4) Script Dialogmatika (KD 3.9)

5) Media Grafik Trigonometri dengan Ms Excel maupun Geogebra (KD 3.10)

Semacam koleksi, ingin pada setiap semester melengkapinya dengan media untuk setiap pokok bahasan. No media, no subject. Lantas, apakah ini keinginan yang terlalu muluk? Saya pikir tidak. Semoga upaya ini dapat meningkatkan kualitas proses pembelajaran. Siswa dapat lebih fokus, aktif, dan mendapat kemudahan dalam pemahaman konsep dan prinsip matematika. Ditambah dengan banyak latihan menyelesaikan soal, pada akhirnya dapat meraih hasil belajar yang lebih baik. Aamiin.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Keren Bu, semoga Resolusi Ibu tembus dan bisa dimanfaatkan juga oleh guru lain.

10 Jan
Balas

Aamiin, terimakasih Bu Astuti. Beberapa media memang sdh ada dari tahun sebelumnya, dan sebagian masih akan dibuat.

10 Jan

Jarang sekali guru yg mau bersusah-susah utk "membuat mudah" muridnya agar memahami materi pelajarannya. Semoga berhasil dan dimudahkan juga oleh Allah SWT. Aamiin

10 Jan
Balas

Jarang sekali guru yg mau bersusah-susah utk "membuat mudah" muridnya agar memahami materi pelajarannya. Semoga berhasil dan dimudahkan juga oleh Allah SWT. Aamiin

10 Jan
Balas

aamiin.. terimakasih

10 Jan



search

New Post