Wiswi Ayu Yafni

Pemerintah Daerah Kabupaten Tanah Datar bersama Dinas Pendidikan sangat peduli tentang kegiatan yang dilaksanakan oleh Balai Bahasa Sumatra Barat yaitunya Penyu...

Selengkapnya
Navigasi Web

176 . Tujuan Remedi untuk apa?

Remedi adalah bentuk sebuah latihan. Remedi juga dapat diartikan sebagai pengulangan terhadap hasil sebuah proses yang belum memuaskan atau belum mencapai target ketuntasan. Jika seorang siswa atau seluruh peserta di kelas , hasil ulangannya belum mencapai batas kriteria ketuntasan atau hanya pada batas kriteria ketuntasan minimal maka disarankan untuk melaksanakan remedi.

Remedi bisa dilakukan di luar jam pelajaran efektif . Remedi bisa berlaku pada beberapa orang atau juga remedi untuk seluruh kelas. Jika remedi yang dilakukan terhadap semua peserta maka , niscaya pembelajaran tidak berhasil. Tetapi jika remedi dilakukan terhadap beberapa orang maka bukanlah proses pembelajaran yang bermasalah. Remedi ini dilaksanakan untuk memperbaiki pemahaman terhadap konsep yang sedang dipelajari.

Bentuk remedi yang dilakukan bermacam macam. Sebagai seorang guru harus pintar merancang remedi yang akan dilaksanakan kepada siswa. Guru harus dapat memberikan semangat dan motivasi kepada siswa yang remedi. Karena siswa yang remedi pada umumnya adalah siswa yang lambat dalam menerima pembelajaran. Siswa yang perlu bimbingan atau konsultasi. Siswa yang mengalami remedi dalam pembelajaran disebabkan oleh beberapa hal.

Penyebab siswa remedi dari pihak siswa adlah : lambatnya siswa dalam memahami materi, adanya kelalaian dari siswa tersebut, adanya sikap cuek dalam belajar atau kurang peduli, sarana yang kurang lengkap, motivasi diri atau tidak bersemangat, dan bisa juga ada permasalahan yang sedang dihadapi siswa. Sedangkan penyebab yang lain adalah , guru belum berhasil menanamkan sebuah konsep tentang materi ajar, guru kurang memahami siswanya, guru belum melaksanakan pembelajaran yang menarik dan menyenangkan, dan guru belum melaksanakan pembelajaran sesuai dengan yang disukai siswa.

Remedi adalah sebuah proses untuk memperbaiki diri siswa ataupun guru dalam melaksanakan pembelajaran. Remedi bertujuan untuk medorong siswa atau siapapun ke arah yang lebih baik. Jadi remedi adalah sesuatu yang wajar. Remedi tidak perlu dicemaskan. Namun untuk ke depanya , jangan sampai remedi lagi. Dan saat ini saya remedi menulis digurusiana . Maka ikuti sajalah apa maunya gurusiana. Yang penting aku tetap menulis. Karena dengan remedi aku akan lebih berhati hati dan tentu akan bertambah dewasa dalam menulis..hmmm

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Tulisan informatif, bermanfaat. Sukses selalu, Bunda. Salam literasi

14 Aug
Balas

Terima kasih pak atas suportnya. salam literasi pak..

14 Aug
Balas



search

New Post