Burung
Tugas Membawa Burung ke Sekolah
Tung Widut
Mursama tak bisa tidur semalaman. Pikirannya berputar keras untuk bisa membawa burung ke sekolah. Membawa burung merupakan hukuman baginya karena kemarin terlambat masuk. Sedangkan dia tidak punya uang untuk membeli.
Jam lima tiga puluh pagi Mursama berangkat ke sekolah. Berharap ada solusi dari teman yang ditemui. Saat melewati rumah kakek melihat beliau sedang memberi pakan burung. Ketika dia berbalik ternyata kakek sudah tidak ada didekat burung. Rupanya sedang di kamar mandi karena terdengar suara gemericik air.
Sepulang sekolah kedua orang tuanya tak ada di rumah. Hanya tetangga yang bilang kalau membawa kakeknya ke rumah sakit karena strok mendadak setelah tahu burung kesayangannya hilang.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar