WIDJI NASTITI, S.Pd

Belum menuliskan informasi profilenya.

Selengkapnya
Navigasi Web
Terpaksa dan Memaksa

Terpaksa dan Memaksa

Menjadi seorang penulis buku bukanlah hal yang mudah. Tidak pernah terbayangkan olehku mendapatkan tugas ini. Kalau dapat tugas berbicara untuk menyampaikan pendapat, pasti tidak pernah aku tolak, sekali bicara sulit untuk dihentikan, sampai lupa kalau waktu bicaranya sudah selesai.

Terpaksa, mungkin kata yang paling tepat. Melalui surat tugas dari YPI AL Azhar inilah, memaksaku untuk membuktikan bahwa aku bisa. Masih aku ingat kata sambutan dari direktorat dalam pertemuan pertama antara penulis dan penelaah, ucapan selamat dan bersyukur karena telah terpilih dalam tugas mulia ini. Kemudian, kalimat bijak yang mengatakan bahwa apa yang akan aku tulis ini merupakan amal jariah yang akan terus mengalir selama buku ini digunakan. Maka, semakin semangat dan yakinlah bahwa aku pasti bisa.

Tidak ada kata terlambat untuk memulai. Ayo, itulah tiga huruf yang selalu terlintas dipikiranku. Surat tugas itu telah memaksaku untuk mengeluarkan seluruh kemampuan yang aku miliki, padahal aku sangat yakin semua kemampuanku itu hanya standar. Akhirnya, dengan ditemani cemilan, mulai dari buah-buahan sampai gorengan untuk menghilangkan ngantuk dan kebosanan, aku memulai untuk menulis.

Bukan hanya cemilan, tempat yang nyaman dan waktu yang luang, kesempatan juga sangat dibutuhkan untuk memulai menulis. Langkah selanjutnya adalah memberikan pengertian kepada anak-anak tersayang untuk tetap tenang, agar aku bisa lebih konsentrasi.

Walaupun timbangan akhirnya terus bergerak ke kanan, aku tetap semangat dan memaksakan diriku untuk terus berusaha menulis dan menuangkan ide. Karena, setiap kali aku akan memulai, selalu diawali dengan cemilan. Seringkali lebih banyak makan cemilannya dibandingkan dengan menulis.

Beberapa kali aku harus meninggalkan orang-orang tersayang di rumah, dan dengan memohon restu suami tercinta untuk menuntaskan tugas penting ini, aku seringkali berangkat menunaikan tugas. Berkumpul bersama tim penulis, menghadiri rapat koordinasi bersama penelaah dan juga mendengarkan petunjuk dari direktorat. Karena, yang akan aku tulis adalah buku dengan kemasan dan ide yang terbaru.

Ternyata menulis tidak hanya bermodalkan kemauan, tetapi perlu pengalaman. Untuk menambahkan referensi tulisanku, setiap pulang kerja aku sempatkan mampir ke sebuah toko buku, walaupun hanya sekedar melihat satu atau dua lembar halaman.

Sebagai seorang sarjana Pendidikan fisika, tentu sangat sulit merangkaikan kata yang sesuai dengan ejaan bahasa yang telah disempurnakan. Banyak sekali revisi tata bahasa, layout, dan materi pada buku. Semua selalu aku diskusikan bersama penelaah. Beliau sangat berpengalaman dibidangnya. Banyak ilmu yang bisa aku dapatkan. Tentu bukanlah hal yang mudah, menyamakan ide, maksud serta tujuan antara penulis dan penelaah. Namun, semua bisa dilewati dengan baik.

Jika tidak diawali dengan terpaksa, sepertinya aku tidak akan pernah memulai untuk menulis. Surat tugas dari YPI AL Azhar sudah mampu memaksaku untuk mengubah pemikiranku. Memberikan keyakinan bahwa aku pasti bisa.

Diawali dari satu paragraf, lalu menjadi satu halaman, dan akhirnya menjadi sebuah buku. Tentu ada rasa haru, senang, dan bangga akhirnya bisa selesai tepat pada waktunya.

Ucapan terimakasih adalah kata paling tepat, yang dapat aku sampaikan kepada YPI AL Azhar. Semoga apa yang aku tuliskan di dalam buku ini dapat bermanfaat untuk umat. Aamiin.

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Mantap.... Jumbuh dengan namanya "Nastiti". Tariiik sis...! Salam literasi dan sehat selalu.

20 Feb
Balas

Mantap.....salam literasi bu guru cantik

24 Oct
Balas

Semangat Bu guru cantik...kereen

23 Oct
Balas

Terimakasih ....

24 Oct
Balas



search

New Post