Oleh : Niswati Leman.

Begitu banyak media sosial, platform video dan musik, tidak mengalahkan peminat Aplikasi Tiktok. Dari anak kecil, remaja, dewasa, orang tua bahkan sampai kakek nenek sekalipun gemar dengan tiktok. Apakah tiktok berbahaya, tentu saja tidak jika kita bisa mendampingi anak atau Peserta Didik. Mendampingi mereka adalah satu cara mendekatkan diri kita pada mereka. Belajar memahami kemauan dan selera positif mereka. Mengarahkan dan membimbing adalah tugas kita yang utama agar tercipta familiar, kehangatan dan keharmonisan diantara kita.

Zhang Yiming pendiri Toutiao yang terkenal lewat video musik Tiongkok yang diluncurkan pada September 2016, jadi sudah ada sejak 6 tahun yang lalu. Di Indonesia baru 3 tahun terakhir ini meramekan tiktok.

Tiktok digemari banyak kalangan karena durasi mainnya tidak lama. Tiktok hanya menyediakan waktu berdurasi 15 detik, 60 Detik dan yang paling lama hanya 3 menit saja. Jadi, cukup have fun menggunakan aplikasi jutaan umat itu.

Salah satunya adalah aku. Aku senang dan gemar memakai aplikasi tersebut hanya sekedar melonggarkan urat syaraf karena penat setelah seharian bekerja. Sekedar buat lucu-lucuan saja. Namun, tidak menolak jika ada Peserta Didik yang mengajak bertiktok, hayo wae, asal tidak mengganggu jam-jam formal belajar, jika diluar Kegiatan Belajar Mengajar, so pasti jawabku, yes... yes ...yes.

Menyenangkan hati orang lain itu baik. Asal hati kita tidak bertolak belakang, lakukan saja apa kata hati. Yang jelas tidak merugikan orang lain. Selamat siang. Selamat beraktivitas semuanya

Ujung Padang, 10 Oktober 2022