Rasa di Dinding Kalbu
#Puisi
Rasa di Dinding Kalbu
Oleh : Supiati
Senja merona warna pelangi
Biasan rinai yang tersisa
Kusapu pandang lewat bingkai jendela
Walau tak menikmati sepenuhnya
Perlahan mentari mulai bersembunyi
Menyisakan kelam
Senada dengan rindu yang membuncah
Berharap sang rembulan akan purnama
Mengelus manja dalam buaian
Raga terpasung di sudut pembaringan
Jiwa terkulai layu membisu
Detak jantung mengiringi waktu berlalu
Menatap asa tak tentu arah
Pasrah pada Sang pemberi nikmat
Itulah rasa yang tersisa di dinding kalbu
Karena semua ketentuan dariNYA
#sudut kamar
Ahad, 06062021
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Untaian kata-kata yang menawan semoga sukses selalu buat Ibu Supiati.
Terima kasih pak Bambang. Salam sehat dan sukses selalu buat bapak
Puisi dengan diksi yang sungguh kereeeen menewen pake banget. Barokallah bun
Terima kasih bunda. Salam sehat dan sukses selalu buat bunda
Puisinya sangat indah bu. Pilihan katanya sangat penuh makna
Terima kasih pak. Semoga sehat dan sukses selalu
Keren puisinya ibu sukses selalu
Terima kasih bunda. Semoga sehat selalu
keren bunda puisinya . Barakallah
Terima kasih. Semoga sehat selalu
Puisi yang keren bunda dengan diksi yang indah. Salam sukses selalu.
Terima kasih bunda. Semoga sehat dan sukses selalu buat ibu
Puisi yang indah menawan. Diksi yamg apik dan sarat makna. Sukses selalu bunda. Izin sudah saya follow.Ditunggu follow kembali
Alhamdulillah. Terima kasih bunda. Semoga sehat dan sukses selalu buat ibu. Nanti difollow balik
Selalu hadir dengan puisi indah menawan. Diksi terpilih dan sarat makna. Salam.sehat dan sukses selalu.
Terima kasih bunda. Semoga sehat dan sukses selalu buat ibu
puisi yg indah, keren sukses selalu bu, salam kenal, izin follow ya bu
Terima kasih bunda. Semoga sehat dan sukses selalu buat ibu.
Keren banget puisinya Bun, salam literasi
Terima kasih bunda. Salam sehat dan sukses selalu
Puisinya mantap keren bu Supiati. Semoga senantiasa sehat dan sukses selalu
Alhamdulillah. Terima kasih pak. Sukses selalu buat bapak
Alhamdulillah. Terima kasih pak. Sukses selalu buat bapak
Mohon izin follow, nanti folback ya bu.
Iya pak. Terima kasih
Puisinya indah Bun dengan untaian diksi yg menawan. Sukses selalu
Terima kasih bunda. Semoga sehat dan sukses selalu buat ibu
Puisi yang indah.. sukses selalu
terima kasih bund. semoga sehat dan sukses selalu
terima kasih bund. semoga sehat dan sukses selalu