"Assalamualaikum, di masa pandemi sekarang ini, bagaimana kita selaku guru memotivasi siswa ibu?" pertanyaan dari seorang guru cantik yang duduk di sebelah kiri. ternyata beliau memperkenalkan diri selaku wakil kurikulum.

"ibu bapak yang berbahagia, smg kita semua sehat selalu. smua lini terdampak pandemi, smua orang, pihak komponen ikut merasakan. Bagi saya pribadi memaknai pandemi ini sebagai suatu transformasi. Hikmah pandemi memicu mempercepat perkembangan teknologi.

Kita menyadari bahwa teknologi hanya sebagai alat. Teknologi Tanpa manusia sama dg nol. untuk itu perlu penggabungan antara teknologi dan manusia mesti harus ada. Bagaimana teknologi dan manusia bisa berkolaborasi saling mendukung utk membelajarkan siswa????.

Kelebihan yang diberikan oleh Allah berupa talenta, yang dengan nya manusia mampu menjadikan teknologi ini untuk membantu kehidupannya. Manusia punya motivasi, manusia mampu berproses.

"Kalau boleh tau apa yang ibu alami selama melakukan pembelajaran di masa pandemi ini?".

"Temuan di saya bu, dengan online school ditemukan siswa banyak ngantuk, di rumah bising, gaget tidak memadai, orangtua kurang mendukung, tugas dikerjakan orangtua, siswa stress ragu apakah ini ada kepastian di masa depannya. siswa mengalami kejenuhan, mengalami kesulitan menentukan prioritas. Dari 117 hanya 17 yg hadir. begitu, bu!"

Tenang ibu bapak, kita pengawas insyaallah akan terus melakukan analisis, apa kira kira yang dibutuhkan oleh sekolah, apa yang dibutuhkan pemerintah dan apa yang sedang berkembang saat ini. Kita akan coba selaraskan. Kita akan dampingi ibu bapak untuk menemukan solusi dari kebutuhan tersebut!"

Setelah kami melakukan analisis, temuan dari hasil analisis angket berupa form yang diedar ternyata masalah kesiapan guru dalam menggunakan teknologi sebanding dengan kesiapan siswa. Sementara untuk masalah kesiapan dalam kepemilikan alat pembelajaran seperti atau laptop hanya 25 %. sisanya siswa di Bintan rata rata memnupyai fasilitas android.

Pengawas menganalisisi kebutuhan sekolah, pemerintah dan kondisi saat ini. pengawas melakukan program peduli, menyiapkan materi apa saja yang dibutuhkan seperti RPP, modul, LKPD, video video sebagai contoh model pembelajaran, karya inovatif siswa, memberi keterbukaan utk bertanya, memberikan link terkait. guru dapat menikmati karya pengawas melalui buku, dan tulisan di gurusiana.

Solusi untuk guru dan siswa, memotivasi smua komponen untuk melakukan bagian masing masing semaksimal mungkin. Kunci nya ada pada kesiapan guru, materi adalah titik utamanya.

Guru menyiapkan materi kongkrit seperti modul yang lengkap dan video dg kontent bertujuan untuk mengkonkritkan modul. Ada bagian di mana guru memberi aplikasi siswa untuk mecoba sbg simulasi yang dapat digunakan oleh semua siswa. transformasi itu keniscayaan tergnatung bagaimana guru mengarahkan siswa utk berinovasi. tetap kerja cerdas, kerja pantas, kerja ikhlas dan kerja tuntas.

cihuy....Setuju ngak.....

pengawas bisa dikenal orang karena karyanya. cie.....cie..

Setelah siswa memahami materi .... Meningkatkan pengetahuan dan talenta yg diberikan Allah sebagai anugrah......begitu......

Guru memberikan penugasan sebagai karya siswa .....

misalnya ........ berkreasi membuat model dari plastisin, merekam presentase dg video dan mengirim link kepada guru. quizz yang harus dikerjakan anak anak untuk menguji diri dengan form.Guru menyiapkan materi menentukan metode yg paling aman sharingdan inprofisasi, disertai dg solusi terbaik agar kedepan lebih baik. Murid mau belajar.

"Yang paling penting itu jangan mager bu!" seruan dari belakang sana

Bu pengawas melanjutkan sambil melirik.....Ekstrakurikuler non pisik seperti kegiatan jurnalistik dan olimpiade sains/matematika/ seni dan sebagainya. media dapat dilakukan melalui zoom dan google meet

Virtual membagi 2 sesi yg pertama memberi materi sesi kedua membuat breakout. Guru menolong siswa utk leningkatkan kesadaran bhw mareka TDK sendiri. Di kelompok guru memberi teladan guru menjadi pelatih hidup dl pembelajaran. Bagaimn guru mampu membangun relasi yg sehat dg klg.guru berbagi cerita ttg kehidupan klg nya ternyata siswa termotivasi ternyata gurunyajg mengalami hal yg sama di klg nya

Banyak plus point' dari choacing samplenya 1. Membuka pikiran dan galbaran utk kehidupan kedepan; 2. Membuat potensi diri minat bakat; 3 belajar dari org dewasa; 4 siswa mampu mengembangkan diri di depan teman teman.

begitu....