Bersosial Media (1)
Saat kita sedang bersosial media, tak heran khalayak umum menyebutnya sebagai "dunia tipu-tipu" karena semua di dalamnya adalah tipuan. Karena yang di gambarkan di sosial media tak selaras dengan apa yang sedang dialaminya di dunia nyata, jika hal yang di gambarkan di sosial media adalah sesuatu yang baik, uwaw, membuat terpesona mungkin, sedangkan di dunia nyata tidak demikian (biasa biasa aja) anak zaman sekarang menyebutnya sebagai "Pencitraan" atau agar dirinya terlihat wah ketika seseorang melihat dirinya di instastory-nya.
Tak jarang juga anak zaman sekarang sedikit sedikit update status, semua kegiatannya di umbar di sosial media padahal kebanyakan yang di post adalah sesuatu yang "unfaedah". Lalu saya bertanya-tanya maksud dari semua itu apa? setelah saya menginterview dari beberapa orang terdekat, menurutmu mengapa bisa demikian? jawaban versi 'Husnuzon' : "Kalo saya bertanya ke teman saya mengapa dia setiap hari membuat story tentang kegiatannya sehari-hari, katanya itu adalah untuk penyemangatnya". Jawaban versi 'Suudzon': " Menurut saya itu adalah hal yang 'alay'. Mungkin mereka yang selalu membuat instastory baik itu yang faedah maupun unfaedah itu agar dia terihat aktif di sosial media, agar di komen. "
Kalau menurut saya sah-sah saja jika kita bersosial media, membuat banyak instastory maupun feed dengan catatan jika itu adalah hal-hal yang positif. Misalnya kita membuat instastory atau konten tentang bisnis, memposting apa saja yang kita tawarkan di sosial media, juga bisa tanya jawab tentang permasalahan agama yang masih dibingungkan (dengan catatan orang yang kita tanya jelas 'alimnya), juga bisa membuat kajian ilmu online di era pandemi seperti sekarang ini, seperti misalnya webinar bersama Syarifah atau Ning, Gus tertentu.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Mantap kolomnya. Salam literasi. Sudah like & follow
Terima kasih bapak
Terima kasih bapak