Suami Level Lima

Oleh : Tyas Susilowati

Kalau makan kripik singkong balado level lima, pasti pedesnya tidak ketulungan. Pedes , panas, bikin jontor tuh mulut. Rasa pedas yang bertingkat-tingkat memang pernah viral di dunia kuliner anak muda. Sebagai ibu dari anak-anak remaja, pun tak kalah pengetahuan kalau soal beginian. Balado level-levelan , Untuk mendapatkannya, harus mengantri dan mengular, rela menunggu berjam-jam.

Cerita tentang level pedas kripik singkong goreng , pasti seru. Pada kesempatan ini , kita bicara juga dengan level lima , bukan tentang singkong tetapi tentang " Suami" level lima.

Wow, pasti seru . Suami level lima , suami yang bagaimana ya?

Marilah kita intip beberapa level suami menurut kepemimpinan Maxwell.

1. Suami Level Satu : Position / Tingkat Dasar

"Suami adalah pemimpin yang harus ditaati oleh istri", ini posisi suami tingkat dasar.

Istri taat kepada suaminya karena ia harus melakukan hal tersebut.

Suami sepenuhnya mengandalkan otoritas posisi sebagai suami yang harus menjadi pemimpin keluarga.

Mau tidak mau, suka tidak suka, istri harus taat kepada suaminya, seperti apapun kapasitas dan kualitas dirinya. Semata-mata karena lelaki adalah suami, maka dengan sendirinya istri harus taat kepada lelakinya.

Di level ini, lelaki baru menjadi suami, tanpa atribut yang lain. Kebayang seperti apa rasanya menjadi istri kan, jika lelaki hanya menjadi Suami Tingkat Dasar.

2. Suami Level Dua : Permission / Tingkat Kenyamanan Hubungan

Istri taat kepada suaminya karena ia ingin melakukan hal tersebut, taat dengan suka rela, bukan karena terpaksa. Sang suami mampu membangun pola hubungan yang baik dengan istri sehingga ia merasa nyaman berada di dekatnya.

Pada level ini sang lelaki telah menjadi suami yang diterima oleh istri, karena interaksi yang menyenangkan. Lelaki mengembangkan pola interaksi dan komunikasi yang efektif sehingga istri menjadi senang saat diarahkan.

Di level ini, lelaki menjadi suami yang diterima dengan suka rela. Lumayan, karena istri mulai merasa nyaman hidup berumah tangga bersama dengannya.

3. Suami Level Tiga : Production / Tingkat Produktif

Istri taat kepada suaminya karena mengetahui apa yang sudah sang lelaki lakukan dan korbankan demi keluarga.

Istrinya percaya bahwa lelakinya adalah suami yang baik karena suaminya telah menunjukkan usaha, kinerja sekaligus hasil yang baik.

Sangat banyak produktivitas yang suami dedikasikan untuk kebahagiaan dan kesejahteraan keluarga.

Di level ini, lelaki menjadi suami yang produktif. Istri menjadi semakin cinta dan sayang kepadanya, dan bersedia melakukan sangat banyak hal yang suami inginkan demi kebahagiaan keluarga.

4. Suami Level Empat : People Development / Tingkat Masa Depan

Istri taat kepada suaminya karena mengetahui kesungguhan lelakinya dalam membangun masa depan keluarga.

Lelaki ini bukan saja menjadi suami yang baik, namun juga sebagai ayah yang baik. Dengan mendidik dan membangun karakter anak dengan baik dan bersungguh-sungguh.

Sang suami menyiapkan masa depan anak-anak dengan serius. Memilihkan sekolah yang baik, merawat dan membersamai proses tumbuh kembang anak dengan penuh cinta kasih.

Di level ini, lelaki menjadi suami yang membangun masa depan. Betapa nyaman istri berada di sisinya.

5. Suami Level Lima : Pinnacle / Tingkat Puncak

Istri taat kepadanya karena menghormati kepribadiannya. Pada tataran level ini istrinya mengerti ketulusan, kerendah hatian dan kesungguhan cintanya.

Di saat yang sama, istrinya mengetahui ambisi yang sangat besar dalam dirinya untuk menjaga keutuhan dan kebahagiaan keluarga. Istrinya menjadikan suaminya sebagai teladan dalam kebaikan.

Istrinya bangga memiliki suami yang sangat membahagiakan. Di level ini, sang lelaki. menjadi suami yang dicintai, dihormati, diteladani, dan dibanggakan.

Istrinya akan bersedia memberikan apapun yang suami minta, bahkan lebih dari apa yang suami minta, karena dirinya sangat bahagia.

Setelah mengerti apa itu susmi level lima, pasti para istri mendambakannya, banyak kenyamanan, teladan dan kebahagiaan didapatkan pada suamu level ini. Tetapi apakah suami level lima mudah didapatkan?, Tentunya dia pun akan memilih istri yang sekufu, setingkat dirinya, bukankah laki-laki yang baik untuk wanita yang baik. Perlu belajar juga wahai para wanita untuk memantaskan diri jika ingin mendapatkan suami level lima.

Sumber :

Cahyadi Takariawan

Ustad , penasehat perkawinan.