Potongan Harap
Potongan Harap
Hari ke - 596
Sepi mengiris senja
Menjadi potongan harapan
Tentang malam bermandi cahaya
Rembulan dan gemintang yang bercengkrama
Duka malam ini larut
Bersama aliran waktu
Hanya cinta yang kumiliki
Kepada cinta hati kan kembali
Rabb
Kekuasaan-Mu untuk membebaskan
Apa yang ku alami
Seperti Kekuasaan-Mu ketika mengujiku
Harap akan nikmat dan anugerah-Mu
Membuatku kuat
(ITC, tepian danau cinta 19092021)
#TantanganGurusiana
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Luar biasa Bunda Trisna ilustrasi tertata dalam kata dan bahasa yang indah. sehingga membuat kita semakin klepek-klepek. Tetap harus optimis dengan harapan
Puisi dan jambunya memesona... Sehat dan suksess elalu Pujangga cantik
Luar biasa, puisinya selalu berkualitas dan sangat keren dengan rangkaian kata-kata yang indah memukau. Sehat dan sukses selalu untuk Ibu. Salam santun.
Duka malam ini larutBersama aliran waktu. Diksi yang menawan. Semoga sehat selalu buat Ibu Trisna Sesriyenti
Diksinya begitu indah, aku juga semakin berselera dengan jambunya yang menggoda. Dibuat rujak enak kali Bu. Hehehe
pusing keren Bu. sukses selalu.
Keren Bu cantik dan super. Aku kuat karena-Mu. Salam sukses dan sehat selalu. Tetap Semangat.
Lara membuatmu kuat, tak kan mampu memotong harap yang menuai nikmat. Cakep banget Bu Trisna puisinya. Salam sukses selalu.
puisi yang cadas dan bernas diksinta sangat memukaukan lara.csehat selalu bunda Trisna