Pendayung Sayang
Pendayung Sayang
Hari ke - 666
Biduk kasih kayuh ke muara asa
Duhai nahkoda
Telah kusiapkan pendayung sayang
Bermutiara kejujuran
Dengan segenap jiwa raga
Tanpa intan permata
Tanpa kilau emas sekujur raga
Harapku kasih dan sayang
Lahir bathin milikku seorang
(ITC, tapian danau maninjau 282021)
#TantanganGurusiana
DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Puisi yang indah, keren Bu Trisna Sesriyenti
Keren sekali tayangannya, mantap sehat dan sukses selalu Bu Sayang
Puisi yang sangat indah dan bernas cerdas dan indah diksi yang memukau sehat selalu bunda Trisna.
Keren puisinya..puitis sekali bund. Salam literasi