BERKUNJUNG KE KUIL WAT ARUN, BANGKOK
# Tantangan Hari ke-79 Menulis Gurusiana
# Titin Marini
Hari ke dua Jelajah Literasi Bangkok bersama Media Guru 2019 diawali dengan sarapan pagi di Resto Livotel Hotel.
Pagi pertama di Kota Bangkok yang sangat cerah sejuk dan segar menyapa kami di halaman hotel tempat kami semalam bermalam. Tubuh terasa sangat fresh setelah kami semalam istirahat tidur begitu nyenyak setelah kemarin seharian penuh dari pukul 02.00 WIB dini hari sampai malam menempuh perjalanan sangat panjang dari Indonesia menuju Bangkok. Dan dilanjutkan dengan mengikuti kegiatan seminar di gedung SEAMEO Bangkok.
Dengan senyum sumringah, kami para peserta Jelajah Literasi Bangkok menikmati pagi yang segar di halaman hotel dengan saling sapa dan berkenalan lebih jauh antara satu dengan yang lain. Tak lupa kami mengabadikan momen-momen yang indah ini dengan berselfie dan berfoto bersama.
Di tengah-tengah waktu kami menikmati pagi yang segar di halaman hotel, Mas Adi selaku Guide Tour menginformasikan kepada seluruh peserta kalau Jelajah Literasi hari ke-2 akan segera dimulai. Adapun tempat tujuan pertama yang akan kita kunjungi yaitu Kuil Wat Arun. Seluruh peserta agar segera berkumpul di lapangan tempat parkir bis 1 yang letaknya beberapa meter dari hotel.
Dengan berjalan kaki bersama, seluruh rombongan dengan ceria menuju bis di tempat parkir. Dengan sangat berhati-hati kami menyeberang jalan raya karena laju lalu lintas kendaraannya cukup kencang.
Sesampai di tempat parkir bis, kami tidak langsung berangkat melainkan harus menunggu beberapa saat kedatangan bis 2 yang parkir di tempat berbeda. Sambil menunggu datangnya rombongan peserta yang ada di bis dua, ada saja tingkah lucu para peserta rombongan yang membuat seru suasana. Ada yang sibuk memilih-milih jaket yang kemarin sempat pesen sewaktu masih di Indonesia. Ada juga yang sibuk selfie dan berfoto bersama. Ada pula yang sibuk pura-pura mewawancarai peserta. Semua tingkah-tingkah aneh dan lucu-lucu sangat menghibur.
Tidak berapa lama datanglah rombongan yang berada di bis 2. Selanjutnya seluruh rombongan peserta yang terdiri dari dua bis tingkat segera bergerak menuju tujuan pertama di hari ke dua Jelajah Literasi Bangkok yaitu Kuil Wat Arun.
Setelah beberapa waktu perjalanan sampailah kami di tempat tujuan. Satu per satu rombongan turun dari bis dengan tertib. Untuk menuju ke Wat Arun kami harus melewati pintu masuk River City.

River City adalah pusat perbelanjaan di Bangkok yang merupakan salah satu di antara objek wisata di Bangkok Thailand. Letaknya di Sungai Chao Phraya di Dermaga Si Phraya. Di dekatnya juga banyak berdiri hotel-hotel besar seperti JW Marriott, Shangri-La, Royal Orchid Sheraton dll.
Setelah semua berkumpul tak lupa momen ini diabadikan dengan berfoto bersama. Keceriaan terpancar dari wajah-wajah Sang Penjelajah. Semangat berkobar nampak dari cara mereka berbincang dan bercanda ria.
Setelah melewati pintu masuk River City seluruh rombongan terus naik ke perahu tourist boat untuk menyusuri Sungai Phraya yang membelah kota Bangkok untuk menuju ke Kuil Wat Arun yang sangat terkenal.

Sumber foto adventuretravel.co.id
Sepanjang perjalanan menyusuri Sungai Chao Phraya dengan transportasi tourist boat, banyak sekali keseruan yang terjadi. Sambil menikmati pemandangan yang sangat indah di sekitaran sungai Chao Phraya, kami juga diberi kesempatan oleh gude tour yang berada di tourist boat untuk memberi makan ikan-ikan yang berada di sungai. Asyik sekali. Kami membeli roti yang dijual oleh guide tour yang berada di tourist boad untuk memberi makan ikan. Ketika umpan roti tersebut kita lempar ke sungai dari atas boat, maka ikan-ikan itu banyak sekali bermunculan di permukaan untuk menangkap makanan yang kita lempar itu. Pemandangan yang sangat menarik.

Setelah dirasa cukup memberi makan ikan, perahu boat segera bergerak menuju ke Kuil Wat Arun. Sesampai di depan kuil Wat Arun perahu boat berhenti. Satu per satu para penumpang turun. Perlu sangat hati-hati saat turun dari perahu boat karena saat kita mau melangkah keluar dari boat, perahunya bergoyang-goyang. Bagi yang belum terbiasa tentunya sangat ngeri dan takut jatuh.
Alhamdulillah kami semua seluruh rombongan sudah sampai di plataran Kuil Wat Arun. Pemandangan yang sangat luar biasa begitu menakjubkan.
Kuil Wat Arun adalah destinasi wisata wajib dikunjungi ketika melancong ke Bangkok Thailand. Berwisata ke Thailand belum dikatakan lengkap rasanya kalau belum ke Wat Arun. Lokasinya sangat strategis di kota Bangkok. Wat Arun terletak persis di seberang Grand Palace Thailand. Kedua tempat ini terpisahkan oleh sungai Chao Praya. Posisi Wat Arun berada di tepi sungai membawa keuntungan tersendiri. Dari kejauhan Wat Arun akan nampak seperti melayang di atas air. Hal ini menjadikan Wat Arun kuil yang sangat eksotis dan cantik. Tak heran , banyak sekali wisatawan yang menjadikan kuil ini objek foto mereka. Demikian juga dengan kami.
Sesampai di plataran kuil Wat Arun, kami seluruh rombongan Jelajah Literasi Bangkok Media Guru segera mengabadikan momen istimewa kebersamaan rombongan dengan berfoto bersama dengan berbagai macam pose. Banyak keseruan selama rombongan mengambil gambar di plataran Kuil Wat Arun ini.
Setelah puas foto bersama selanjutnya acara bebas. Rombongan terpencar sesuai dengan kesukaan masing-masing. Ada yang masuk kuil, ada yang belanja, ada pula yang foto dengan pakaian adat Thailand dengan biaya 200 bath atau 80 ribu rupiah.
Aku pun tidak melewatkan kesempatan yang sangat menarik dan langka ini untuk berfoto dengan pakaian adat Thailand. Wow....nampak sangat lucu dan keren. Aku pun kelihatan lebih cantik dengan pakaian adat Thailand itu.

Setelah puas foto-foto dengan pakaian adat Thailand, selanjutnya acara berbelanja. Aku membeli beberapa kaos Bangkok beraneka rupa untuk oleh-oleh anak dan suami serta yang lain. Tak lupa juga membeli oleh-oleh beberapa tas khas Thailand dan pernik-pernik lainnya.
Setelah semua merasa puas jalan-jalan di Wat Arun dan sekitarnya, rombongan pun segera berkumpul untuk melanjutkan kunjungan ke destinasi wisata Bangkok yang lain.
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar