Teti Taryani

Guru Bahasa Indonesia SMKN 1 Kota Tasikmalaya yang terus belajar dan belajar menulis. Berusaha menulis dengan hati dan berharap agar tulisannya bermanfaat....

Selengkapnya
Navigasi Web
Lingkaran Merah (2)

Lingkaran Merah (2)

Usaha yang dirintis bersama sejak bersahabat hingga menjadi suami istri telah mengantar mereka dalam kehidupan ekonomi yang lebih dari cukup. Tidak hanya itu, mereka juga memiliki yayasan yatim piatu sebagai wujud kepedulian terhadap sesama. Semua dilakukan atas kesamaan pandangan dan kelembutan hati keduanya.

Lalu, mengapa sekarang Alba minta cerai? Apa salahnya? Pertanyaan dan kebingungan merayapi pikiran Nissa. Melingkar hingga melilit seperti batang pohon rambat. Ruwetnya menyerupai benang kusut yang tak bisa diurai. Denyut yang menggila terasa menyundul dinding ubun-ubunnya.

“Ya, Ca. Sebaiknya kita cerai saja. Tak perlu tahu alasannya. Yang jelas kita berpisah baik-baik tanpa kemarahan dan kebencian.”

Suara Alba lirih. Tangannya masih melingkar di dada Sarah yang duduk membelakanginya. Punggung Nissa rebah di dada suaminya. Sementara Alba duduk bersandar pada pohon Ketapang yang tengah rimbun-rimbunnya. Keduanya tengah menikmati debur ombak di bagian utara Parangtritis pada siang yang cukup memanggang.

Alba menyampirkan dagunya pada pundak Nissa. Disesapnya wangi leher istrinya. Aroma khas yang selalu mengundang hasratnya.

“Tidak! Aku tidak mau cerai. Dengan alasan apa pun.”

Nissa menghela napas, panjang dan berat. Debur laut kian menggelora seirama hatinya yang gundah. Pandangnya mengarah pada tepi langit yang berbatas laut.

“Kau tahu, kita hampir tiba di penghujung waktu. Saat yang kutakuti sudah hampir tiba. Tiga windu, Ca. Tiga windu.”

Alba semakin erat memeluk istrinya

Bersambung…

Tasikmalaya, 30 September 2021

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

ada apa gerangan....cerpen baruuu....keren Bunda

30 Sep
Balas



search

New Post