Disaat musim seperti saat ini. Hujan datang tak kenal ragu. Kita harus pandai-pandai mengatur pola. Pola apapun itu. Pola kerja, pikir, makan, dan pola-pola yang lainnya. Karena jika tidak bisa jadi anda akan seperti saya. Bukan berniat menakut-nakuti, bukan. Jujur bukan. Hanya berbagi pengalaman saja.

Beberapa hari lalu, kegiatan yang saya ikuti cukup padat. Pagi sampai siang di sekolah, Sore sepak bola. Malam melanjutkan menulis naskah yang deadlinenya adalah hari ini. sebenarnya, semua sudah direncanakan dengan baik. Sudah tertata rapi. Namun, kembali lagi, kita hanya manusia yang pandai berencana. Tiba-tiba ada tagihan laporan BOS, Belum lagi pelaksanaan Penilaian Akhir Semester. Membuat tubuh ini harus bekerja lebih ekstra.

Alhasil, hari minggu kemarin, badan mulai terasa sakit karena sabtu sore sepak bola ditambah terguyur hujan yang teramat derasnya. Tidak berhenti disitu. Minggu malam tiba-tiba inspirasi muncul dengan teramat deras, sayapun memanfaatkannya dengan mengetikkan inspirasi yang terus bermunculan. Beberapa kali sempat terhenti, Namun akhirnya lanjut lagi. Sampai tiba-tiba speaker masjid telah berbunyi.

Ahhhh. Aku didepan laptop hampir semalaman. Padahal paginya aku masih harus pergi ke dinas bersama kepala sekolah. Akhirnya, senin sore badan mulai terasa berat. Istri mulai khawatir dan kebingungan melihat keadaanku yang terlihat pucat. Tubuh ini akhirnya tumbang. Tumbang karena pola makan, pola tidur, dan pola kerja yang tidak teratur. Menulis di gurusianapun sampai harus absen.

Untungnya, hari ini saya mendapat kelonggaran disekolah. Dan akhirnya, naskah yang harus dikumpulkan malam ini telah selesai. Ya meski harus berjuang di detik-detik terakhir. Tapi saya sangat menikmati proses ini. Karena jika tidak dinikmati, bisa jadi naskahku tidak selesai dan akan dinikmati oleh orang lain.

Akhirnya, malam ini bisa istirahat lebih cepat. Salam sukses buat bapak ibu semua.