Penyesalan Seorang Ayah (Part 1)
Tantangan menulis hari ke-25
#TantanganGurusiana
Aditya dan Elsa. Sepasang suami istri ini memiliki seorang anak perempuan berusia empat tahun yang sangat cantik. Tasya namanya. Mereka menjalani hidup dengan sangat bahagia. Rasanya tidak kurang suatu hal apapun. Aditya bekerja disebuah perusahaan besar. Sedangkan istrinya merupakan seorang PNS. Meski begitu, kehidupan mreka sangat sederhana. Tidak ada kata gengsi bagi mereka untuk tampil apa adanya.
Sang anak yang baru berusia tiga tahun tidak hanya cantik. Ia juga pintar, diusia sekecil itu dia sudah hafal beberapa surat-surat pendek dalam Al-Qur’an. Ia juga sudah mulai belajar membaca. Ia juga merupakan seorang anak yang sangat periang dan sabar. Jarang sekali ia terlihat muram.
Suatu hari, Tasya sedang bermain sepeda bersama temannya. Tidak lama ayahnya pulang dari kantor dan memarkirkan mobilnya di garasi tempat biasanya mobil tersebut terparkir. Mengetahui ayahnya pulang, Tasya bergegas pulang. Namun, karena ia tidak dapat mengendalikan sepeda yang di naikinya. Akhirnya sepeda Tasya menggores bagian belakang body mobil ayahnya.
Karena merasa berslah atas apa yang terjadi, Tasya langsung mendatangi ayahnya dan meminta maaf. Tasya menceritakan bahwa ia tak sengaja membuat body mobil ayahnya menjadi lecet. Ia juga mengakui kesalahannya tersebut dan berjanji lain kali akan lebih hati-hati lagi saat mengendarai sepeda.
Namun yang terjadi selanjutnya diluar harapan Tasya. Ayahnya keluar melihat kondisi mobilnya dan segera masuk kembali. entah karena lelah atau karena masalah yang ada di kantornya. Emosi Aditya sebagai ayah tidak terkontrol. Ia memarahi putrinya habis-habisan. Kemudian Aditya mengambil sebuah benda yang ada didekatnya, memegang tangan putri kecilnya dan memukul kan benda tersebut ke tangan putrinya tersebut.
Tasyapun menangis sejadi-jadinya karena merasakan sakit. Ia terus berteriak meminta maaf kepada ayahnya. sampai akhirnya ibunya datang, kemudian menggendong Tasya dan membawanya pergi. Aditya yang emosi kemudian duduk dan berteriak kepada Elsa istrinya kenapa ia melakukan hal tersebut.
BERSAMBUNG...
Tantangan menulis hari ke-25
#TantanganGurusiana
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Jangan sampai tangan sang putri hancur dan harus diamputasi...hik..hikk..
Bismillah bu. Mudah2an tidak sampai di amputasi.
Tega banget yaa..ayah....lanjut,pak...
Iya bu.