#Tantangangurusiana hari ke-1

Layaknya pada sebuah sekolah ada aturan dan tata tertib sekolah yang harus di jalani. Bukan hanya di sekolah tapi di rumah pun demikian ada aturan yang buat oleh orang tua  bersama anak-anaknya  dan anggota keluarga dalam rumah.

Begitupula dalam sebuah organisasi, lembaga, komunitas maupun  perkumpulan  atau yang lainnya. Semua ada aturannya. Hal ini juga berlaku pada  komunitas guru yang di beri nama Media Guru Indonesia (MGI) dengan nama blog Gurusiana.

Dalam blog gurusiana ini banyak aturan yang harus di lalui. salah satunya dalam menulis. Media Guru Indonesia (MGI) telah menetapkan aturan kepada para gurusianer dengan memberikan tantangan menulis setiap hari tanpa jeda.  

Menulis inipun nantinya akan di beri penghargaan dengan 3 kategori. Jika menulisnya sudah sampai 30 hari maka akan mendapatkan piagam biru. Jika menulis sampe 60 hari akan mendapat piagam perak dan jika sudah  menulis 90 hari maka akan mendapat piagam gold.

Kemudiian jika menulis ini terlewati 1 hari saja tidak menulis maka   harus mengulang lagi dari awal atau pertama. Walaupun sudah hampir finish. Pihak MGI tidak mau tahu yang penting 1 hari satu tulisan di setor ke blog gurusiana.

Inilah yang saya alami kemarin. Mungkin karena kelelahan lalu ketiduran dan tulisan belum selesai di tulis. Akhirnya Terkaget bangun sudah jam 01.27 WITA. Jelas tidak bisa lagi mengirim tulisan. Karena yg terhitung di hari ini sudah lewat waktu dan tanggalnya.

Akhirnya akupun harus melakukan remedial ini  karena sudah melanggar aturan. Insyaa Allah apa yang saya sudah tulis  sudah tersave di blog. jadi  jika kita mau ambil lagi tulisan itu SDH tersimpan rapi di blog. 

Ini kali kedua remedial ku. Mudah-mudahan tidak ada lagi remedial setelah ini. Dan hikmah yang dapat di petik adalah semangat terus dalam menulis walaupun dalam situasi apapun. Moga ada hikmah yang bisa di petik di balik setiap kejadian. Aamiin.

Kupang, 25 Maret 2020