BAHAGIA DENGAN MENULIS
Semua manusia ingin hidup bahagia. Dalam konteks memperoleh kebahagiaanpun masing-masing punya cara sendiri-sendiri untuk medapatkan kebagiaan.
Adakalanya manusia berpresepsi bahwa dia akan bahagia jika punya uang yang banyak, punya rumah yang mewah, punya mobil, punya banyak investasi, punya harta yang bisa di dapatkan dengan mudah tanpa rintangan.
Di lain sisi ada juga yang beranggapan bahwa dia bahagia jika bisa berjalan-jalan keliling dunia, atau sekedar refreshing untuk mencari kebahagiaan. Lalu apa persepsi anda?
Silakan anda mencari bahagia itu. Sebenarnya ada dimanakah bahagia itu berada?
Bahagia itu tidak perlu kita mencarinya jauh-jauh. Tidak perlu kita keliling dunia untuk mencari kebahagiaan itu. Karena sesungguhnya bahagia ada dalam hati kita sendiri.
Dalam iman kepercayaan agama manapun mengajarkan bahwa ketika anda galau maka ambil kitab suci dan membacanya maka kamu akan mendapatkan hati yang tenang dan damai. Karena kitab suci (Al-Quran) sebagai obat untuk menyembuhkan kegalauan.
Selain itu juga salah satu cara untuk mengatasi rasa yang bersemayam dalam hati baik itu rasa sedih, galau, senang, damai dan lain-lain adalah dengan cara menulis.
Menulis adalah salah satu cara menuangkan perasaan dalam hati. Tulis saja apa yang anda rasakan. Apakah sedih, galau atau senang sekalipun. Anda akan merasa bahagia jika menuangkan rasa itu dalam tulisanmu.
Jika dahulu kita bisa menuangkan ide dalam diary kita atau agenda harian kita. Sekarang tak perlu lagi berat-berat membawa buku diary kemana-mana. Akan tetapi cukup menulis di HP kamu. Bisa di Note, WPS dan lain-lain.
Sewaktu-waktu ada ide mungkin sementara di jalan, tulis dulu idenya itu. Nanti ada waktu luang baru sempatkan untuk menulis.
Jadi kalau menulis ya menulis. Jangan banyak mikir. Tulislah apa yang anda rasakan. Karena dengan menulis anda akan bahagia. Bahagia melihat tulisan sendiri. Juga bahagia karena sudah mengatasi segala rasa yang ada dalam diri dan di tuangkan dalam bentuk tulisan. Jadi tunggu apalagi ayo menulis, menulis dan menulis. Karena saya ingin jadi penulis bukan pemikir.
Kupang, 1 Maret 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar