Selepas ashar kami menuju kotaku,awalnya putraku yang menyetir mobil tapi baru seperempat perjalanan dia merasa sangat capek dan pusing dia memintaku menggantikannya.Kami berhenti pas didepan sebuah rumah makan Padang.Akhirnya kuputuskan untuk membeli nasi bungkus untuk bekal dijalan .Setelah yakin semua beres aku langsung ganti posisi menyemudi.

Lalu lintas mobil sore itu cukup ramai .Hari mulai gelap sebentar lagi magreb perjalanan kekotaku sekitar 30 menit lagi .Kulihat semua pasukan dimobil tertidur lelap jadi lebih baik aku melanjutkan perjalanan .Sholat magreb nanti pas sampai dikotaku saja.Masuk kotaku baru 18.30 kalau kerumahku bisa mempet waktu isya jadi aku pikir mampir sebentar dirumah saudaraku untuk numpang sholat.Tapi aku sudah melewati belokan kerumahnya kalau putar balik kejauhan akhirnya tanpa pikir panjang aku belok kanan masuk sebuah jalan .

Anehnya setiap aku berpapasan demgan mobil dari arah depan selalu mereka menghidupkan lampu tembak sampe aku merasa kesal dan terganggu .Satu,dua,tiga...mobil semua ngedim mobilku.Aku ngomel2 sepanjang jalan .Sudah jalan kecil silau lagi mata .Anakku terbangun karena omelanku,dia bertanya ada apa .Kuceritakan apa yang kualami .Dia malah berkata keras kepadaku agar aku mengurangi kecepatan dan mengambil jalan sepinggir mungkin.Aku agak terkejut dan tambah ngomel salahku apa."Pelan2 ma,minggir2 ma,ini jalur one way.mama yang salah"