Duh mataku ada apa dengan mataku

Rasanya aku melihat tidak jelas lagi .seperti asap putih menutupi korneaku. Setiap hari aku beraktivitas namunnaku anggap biasa biasa saja. Aku selalu bersyukur atas nikmat aAllah. Yang selalu aku rasakan. Masih banyak nikmat lainnya sehingga aku seolah taknpeecaya jika aku terkena penyakit mata. Mungkin sudah benberapa bulan aku terkena penyakit mata namun aku seolah cuek saja. Karena aku memang merasa tak percaya . Ketika aku pergi ke dokter barulah ku tahu dan. Jelas bahwa aku memang terkena penyakit mata tepatnya katarak

Katarak salah satu penyakit mata yang cikup serius. Perlu enanganan yang tepat jika tidak maka akan fatal akibatnya. Banyak cerita yang aku dengar sendiri bahwa setelah operasi banyak penderita .

katarak ini yang tambah tidak bisa melihat. Wah cukup ngeri juga mendengarnya. Namun banyak juga yang berhasil . Jadi aku seperti mimpi dan seperti main teka teki , kalau nggak sembuh ya pasti akan jadi lebih parah lagi dalam hatiku .

Walau keadaanku terkena katarak banyak pengalamanku yang tak terduga seperti ketika aku servis mobil ke Pekanbaru aku seperti biasa saja menyetir mobil tanpa ragu ragu bahkan ketika aku sudah tahu dari dokter juga aku tetap menyetir mobil sendiri walau dengan may asebelah kanan saja yg ku pakai.

Ketika aku bawa mobil dengan penumpang ibu ibu ketika pergi dakwah ke rengat malam hari disertai hujan yang sangat lebat dengan petir kamipun jalan tetapi karena tak kelihatan lagi mataku maka mobil berhenti dengan posisi ditengah tengah jalan besar lintas timur dengan tanjakan dan turunan. Tetapi Allah selamatkan kami dari bahaya.