Tagarharike-25

Ketika Kebimbangan Hadir (galau).

3 April 2021

By. Susilanenti

**

Disaat kebimbangan hadir dalam diri seseorang, pikiran tidak karuan dan malas untuk melakukan kegiatan apapun. Bimbang atau istilah anak muda sekarang sedang dilanda galau.

Orang dewasa pun juga tidak ketinggalan, pernah juga mengalami hal yang seperti ini. Penyebabnya mungkin saja dari hal-hal tertentu baik yang berhubungan dengan diri sendiri atau berhubungan dengan orang lain

Adapun pengertian galau adalah ...

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata galau adalah kacau (tentang pikiran). Galau memiliki arti dalam kelas adjektiva atau kata sifat sehingga galau dapat mengubah kata benda atau kata ganti, biasanya dengan menjelaskannya atau membuatnya menjadi lebih spesifik.

Namun pada masa kini, kata Galau berkembang karena sering digunakan di sosial media ataupun saat percakapan. Kata Galau mengandung 2 arti, pertama adalah menggambarkan suatu perasaan yang sedang bingung atau seperti sedang dihadapkan dengan 2 pilihan.

Makna kedua yaitu, Galau dapat diartikan sebagai ungkapan rasa di mana harapan tidak sesuai dengan kenyataan yang terjadi, misalnya putus cinta atau cinta bertepuk sebelah tangan.

Keadan ini bisa menimpa kita, siapa pun orang nya, karena kita sadar sebagai makhluk biasa, bukan Malaikat.

Justru karena kita sadar dengan keadaan kita, harus ada pondasi yang kuat untuk menangkis terjadinya hal semacam ini.

Artinya setiap kita harus mempunyai dasar bersikap, apabila adanya kebimbangan dalam suatu persoalan.

Dalam agama Kita diajarkan bahwa apabila dihadapkan pada suatu permasalahan, jalan yang harus kita tempuh adalah berserah diri kepada Allah. Karena Allah lah Maha Mengetahui dan Allah lah yang Menolong setiap persoalan yang melanda hambaNya.

Kita harus yakin bahwa Allah pasti akan menolong kita dalam persoalan yang kita hadapi, dan menyerahkan sepenuhnya , bahwa hanya Allah lah yang akan menolong dari kebimbangan dan kegalauan yang sedang di hadapi.

Semoga semua kebimbangan bisa teratasi dengan berserah diri kepada Allah. Dan dengan kedewasaan kita bisa bersikap wajar dengan permasalahan yang dihadapi.

***

Solok,. 3 April 2021