Hakikat Kesabaran(1)
Tagar-3
Hakikat Kesabaran
By Susilanenti
**
Aku harus bersabar menghadapai semuanya...
Kesabaran ku sudah habis...dalam menghadapi semua tingkah lakunya......
Kita harus sabar dengan semua ujian yang datang dari Allah..
Sabar itu adalah pelita hati...
Sesungguhnya Allah bersama orang-orang yang sabar....
========
Ini beberapa ungkapan yang sering kita temui sehari-hari...
Apa pengertian sabar yang sesungguhnya, sehingga kita sering mendengar kalimat ini dalam keseharian, mari kita simak pengertian sabar yang sesungguhnya....
Pengertian sabar dalam Islam adalah merujuk kepada arti secara bahasa adalah...
Sabar merupakan istilah yang berasal dari bahasa Arab. Istilah sabar sudah menjadi istilah dalam bahasa Indonesia. Asal kata sabar adalah dari kata “Shabara”, Yasbhiru” “Shabran”. Dari segi bahasa, sabar berarti menahan dan mencegah.
Ibnu al-Qayyim menerangkan bahwa sabar adalah menahan diri untuk tidak memperturut hawa nafsu, mengendalikan lisan dari berkeluh kesah, dan mengendalikan anggota tubuh dari berbuat kemaksiatan.
Dalam sebuah keterangan, Ibnu Qayyim menjelaskan, “Kedudukan sabar di dalam iman adalah laksana kedudukan kepala bagi seluruh tubuh. Apabila kepala sudah terputus, maka tidak ada lagi kehidupan bagi seluruh tubuh.”
Jadi, sabar adalah bagian penting untuk keimanan. Seperti disebutkan dalam keterangan di atas, arti penting kesabaran bagi keimanan adalah seperti arti penting kepala bagi tubuh. Ketika seseorang kehilangan kesabaran dalam menjalankan ketaatan, dalam menjauhi segala yang dilarang, dan dalam menghadapi berbagai cobaan, maka sesungguhnya ia banyak kehilangan bagian-bagian dari keimanan
Firman Allah SWT yang menguatkan pengertian ini adalah ayat yang berbunyi,
“Dan bersabarlah kamu bersama-sama dengan orang-orang yang menyeru Tuhannya di pagi dan senja hari dengan mengharap keridaan-Nya; dan janganlah kedua matamu berpaling dari mereka (karena) mengharapkan perhiasan kehidupan dunia ini; dan janganlah kamu mengikuti orang yang hatinya telah Kami lalaikan dari mengingati Kami, serta menuruti hawa nafsunya dan adalah keadaannya itu melewati batas.” (QS. al-Kahfi [18]: 28)
Perintah Allah untuk bersabar pada ayat ini adalah perintah untuk menahan diri dari keingingan untuk keluar dari barisan orang-orang yang menyembah-Nya, serta selalu mengharap keridaan-Nya.
Perintah sabar ini sekaligus juga sebagai pencegahan terhadap keinginan manusia untuk berada dengan orang-orang yang lalai dalam mengingat Allah.
Ada pun pengertian sabar secara istilah adalah kokohnya pendirian seseorang untuk tetap berada di jalan kebenaran, tanpa terpengaruh oleh situasi dan kondisi apa pun. Pikirannya tidak tercemar untuk menuruti ajakan hawa nafsunya. Jiwanya menolak untuk berputus asa.
Lidahnya tidak berkeluh kesah dengan semua keadaan kecuali mengadu hanya kepada Allah semata. Sedangkan anggota badannya, bisa ia tahan dari melakukan perbuatan-perbuatan yang tidak diridai oleh Allah.
Hatinya tidak merasa gelisah, melainkan selalu berada di dalam keimanan. Sedangkan kebalikan dari sabar adalah gelisah, tergesa-gesa, pesimis, takut, putus asa, lemah dan mudah menyerah.
**
Bersambung......🥰
Rumah ku , 18 April 2021
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
Tengkyu pencerahannya.
Masama Pak Agus..Makasih kunjungannya..salam sukses selalu
Ulasan yang keren bunda
Makasih Bunda Sofi..Barakallah ..semoga sukses selalu bund
Keren dan mantap Dindaku ...trm ksh pencerahannya... Sukses selalu Dindaku... Baarokallah.
Makasih Kanda...semoga sukses juga kedepannya..salam hangat Kanda..