Sikap mandiri tidak datang dengan sendirinya.Untuk menciptakan sifat mandiri pada anak kita, dibutuhkan kerja sama anda(sebagai orang tua) dan anak.Anak yang mandiri pasti sangat membanggakan orang tua.ia akan lebih bertanggung jawab kepada kehidupannya.Ajarkan tanggung jawab kepada anak dari usia dini.

Kata mandiri diartikan secara bebas sebagai kemampuan seseorang untuk berdiri sendiri tanpa bantuan orang lain.Dalam hal ini kemandirian yang dimaksud mencakup semua aspek berpikir dan bersikap pada diri seseorang.Mampu berpikir dan bersikap sendiri dalam menghadapi suatu masalah ,tidak cengeng dan tidak mudah putua asa.

Karakter kemandirian perlu ditumbuh kambangkan sejak dini.Yang terlibat,dalam upaya ini adalah lingkungan keluarga dan lembaga pendidikan,yang bekerja secara sinergis.

1.Pendidikan lingkungan keluaga.Dilingkungan keluarga anak-anak mendapat pendidikan pertama sebelum memasuki pendidikan formal dilembaga sekolah.Secara langsung atau tidak orang tua,sudah menanamkan kemandirian kepada anaknya sesuai usia dan perkembangannya.Pola hidup yang dianut keluarga sangat mempengaruhi perkembangan karakter pada diri anak.Perlindungan anak yang terlalu berlebihan akan membuat anak tidak mandiri dan cengeng.Begitu juga dengan pola mendidik yang terlalu memanjakan anak akan menjadikan anak tidak mandiri dan mudah kecewa.

2.Pendidkan anak di lembaga sekolah

Sistim pembelajaran yang dinamis akan membangun kemandirian siswa dalam memecahkan masalah belajar.Guru sebagai pengelola pembelajaran tidak hanya harus terfokus pada pencapaian target dan tujuan kurikulum.Sebaliknya lebih mengutamakan bagaimana proses berpikir anak dalam memecahkan masalah.

Proses yang baik akan berujung pada hasil yang baik.Konsep ini mesti menjadi acuan penting bagi guru dalam mengelola pembelajaran dikelas.Sinergisitas pendidikan anak dilingkungan keluarga dan sekolah akan dapat menumbuhkan sikap mandiri pada anak..sehingga anak mampu bersikap dan mandiri dimasa depan...