TaGur ke-37

AlDifaqi- Tepat pukul setengah enam hujan berhenti setelah dari jam tiga sore mengguyur Depok. Aisyah dan keluarga menikmati teh hangat dan pisang goreng di ruang tamu sambil menonton televisi.

“Ayah, tadi di sekolah ada kejadian lucu waktu salat dhuhur.”

“Waaah, kejadian apa tuh sayang?” Ayah memandang Aisyah dengan mencodongkan tubuhnya. Bersiap-siap untuk mendengar cerita putri sholehahnya.

“Tadikan salat berjamaah di kelas. Nah, tiba-tiba dari arah depan tepatnya sang imam, saat melakukan gerakan sujud ada bunyi yang kenceng banget ‘duuuuuuuttt…’”

Ayah dan Bunda tertawa melihat mulut Aisyah yang dimonyongkan saat mengeluarkan suara duut. Pun dengan kakak yang sedang makan pisang goreng.

“Semuanya yang salat jadi ketawa, termasuk Bu Fat yang sedang mengawasi salat.”

“Hahaha.. ada-ada aja yaa..” Bunda berdiri dan menuju ke belakang dapur

“Terus gimana dong salatnya?” Ayah mengedipkan matanya.

“Jadi diulang Ayah, kan semuanya pada ketawa ngakak.”

Ayah tersenyum mendengar jawaban Aisyah dan mengangkat jempol tangan kanannya.

“Oh Iya, bagaimana salatnya Aisyah dan teman-teman di sekolah?” Ibu muncul dari arah dapur membawa ubi goreng hangat

“Al-hamdulillah Bun, kita bisa salat secara baik. Gerakan dan bacaan salatnya sudah mulai bisa. Karena dari kelas satu kita belajar gerakan dan bacaan salat.”

“Hebatnya. Tapi masih ada yang becanda pastinya kalau salat.” Kakak tiba-tiba menyahut.

“Kakak ngga boleh bicara seperti itu. Namanya juga anak-anak” Aisyah membela diri

Ayah dan Bunda tersenyum. “Coba sekarang putri Ayah yang sholehah ini, Ayah tes dengan pengetahuan bacaan niat dan gerakan salatnya.”

“Siapa takut !!!” Aisyah langsung berdiri menghadap Ayah, seolah berperan sebagai peserta yang sedang mengikuti Audisi. Tanpa ditanya ulang, Aisyah segera menjelaskan dan mempraktekkan salat yang telah ia pelajari dan praktekan selama ini.

Tata Cara Salat Fardhu

Gerakan dan bacaan dalam salat fardhu, yaitu:

1. Berdiri dalam keadaan sempurna menghadap kiblat.

2. Berniat, apabila diucapkan adalah sebagai berikut :

Salat Dhuhur

Usholli fardhu dhuhri arba’a roka’atin mustaqbilal qiblati adaan lillahi ta’ala

“Saya niat salat dhuhur 4 rokaat menghadap kiblat karena Allah ta’alaa

Salat Ashar

Usholli fardhu ‘ashri arba’a roka’atin mustaqbilal qiblati adaan lillahi ta’ala

“Saya niat salat ashar 4 rokaat menghadap kiblat karena Allah ta’alaa

Salat Maghrib

Usholli fardhu maghribi tsalaasa roka’atin mustaqbilal qiblati adaan lillahi ta’ala

“Saya niat salat maghrib 3 rokaat menghadap kiblat karena Allah ta’alaa”

Salat Isya

Usholli fardhu ‘Isyai arba’a roka’atin mustaqbilal qiblati adaan lillahi ta’ala

“Saya niat salat Isya 4 rokaat menghadap kiblat karena Allah ta’alaa”

Salat Subuh

Usholli fardhu Subhi rok’ataini mustaqbilal qiblati adaan lillahi ta’ala

“Saya niat salat subuh 2 rokaat menghadap kiblat karena Allah ta’alaa”

3. Membaca takbiratul ihram sambil mengangkat kedua tangan setinggi bahu

4. Membaca do’a iftitah

5. Membaca surat Al Fatihah

6. Membaca salah satu surat atau ayat Al Qur’an

7. Ruku'

8. I’tidal atau bangun dari ruku'

9. Khusus untuk rakaat kedua shalat subuh, bagi yang biasa menggunakan qunut, membaca

10. Sujud

11. Duduk di antara dua sujud

12. Sujud yang kedua, bacaan do’anya sama dengan sujud yang pertama.

13. Membaca tahiyat

14. Mengucap salam

Di dalam Alquran, Allah SWT rnenegaskan bahwa salat itu telah ditentukan waktunya. Firman Allah SWT dalam Alquran

Artinya: Apa bila kamu telah selesai melaksanakan salat, ingatlah Allah ketika kamu berdiri, pada waktu duduk dan ketika berbaring. Kemudian apa bila kamu merasa aman, maka laksanakanlah salat itu (sebagaimana biasa). Sungguh salat itu adalah satu kewajiban yang telah ditentukan waktunya atas orang-orang yang beriman.

Ayah dan Bunda mengangkat kedua jempolnya secara bersamaan.

“Yang penting praktiknya dalam sehari-hari. Harus dikerjakan secara benar dan sempurna.” Kakak Aisyah berkomentar

“Pastinya dong Kak…. !!” Giliran Aisyah yang mengangkat jempol kanannya. Kakak tersenyum dan membalas mengangkat jempolnya

Kumandang adzan magrib berkumandang di mushola komplek. Di luar, gerimis masih membasahi bumi. Ayah mengajak Bunda juga Aisyah dan kakak untuk salat magrib berjamaah di mushola rumah.

Mereka pun segera berdiri dan menuju kamar mandi untuk berwudhu secara bergantian dan dilanjutkan melaksanakan salat magrib berjamaah

Pertanyaan untuk kita semua:

1. Sudahkah kita salat untuk hari ini?

Apa yang kita lakukan sebelum salat?

Bagaimana menurutmu mengerjakan salat yang baik itu?

Apa yang kamu lakukan jika melihat seseorang yang salatnya bercanda?

Apa yang kamu lakukan jika melihat seseorang yang belum melaksanakan salat padahal waktu salat sudah datang?