Tantangan Menulis Gurusiana

Hari Ke-131, 16 April 2021

Ternyata… punya anak kecil bukan hanya kaya hati. Celotehnya sering membuat kangen. Polos, tanpa beban. Apalagi anak perempuan. Setiap hari punya banyak cerita.

Sambil memegang Hp, Kak Ica anak Pak Dita lagi-lagi bercerita menggelitik. Sebagai seorang Ibu, tentu saja Ibu Dya selalu setia mendengarkan cerita anaknya. Kali ini Kak Ica bercerita kepada ibunya tentang pengetahuan lingkungan di sekitar rumahnya. Rupanya di dekat rumah mereka, sekarang sudah dibuka salon potong rambut.

Kak Ica dan kembarannya Dek Ira sepertinya sedikit berniat ingin memotong rambut di salon tersebut. Mereka tertarik pada salah satu model rambut yang dipajang ditempat salon. Mereka ingin memotong rambutnya yang panjang. Ikal atau bergelombang mirip kayak rambut Nek Yani neneknya.

Kak Ica menyampaikan keinginan mereka kepada Ibunya. Kalau mereka berkeinginan memotong rambut. Namun mereka takut.

“Nanti kalau rambut kami sudah dipotong, ikal atau gelombangnya hilang. Nanti kami tidak jadi keturunan Nek Yani lagi. Sudah batal Hehe…,” ujar Kak Ica.

Mendengar penjelasan Kak Ica, Ibu Dya jadi tertawa. Bisa-bisanya keturunan batal gara-gara rambut. Aduhai… Ibu Dya pun memberikan memahaman tentang keturunan… kepada si kembar. Setelah mereka tahu maksudnya, mereka pun jadi tertawa juga. Merasa lucu terhadap apa sudah mereka pahami selama ini.