Tagur hari ke- 746

MENJALIN KEBERSAMAAN MELALUI DIES NATALIS

Oleh : Supriyanto, S.Pd

Di era globalisasi yang semakin komplek ini persatuan dan kesatuan merupakan kunci utama bagi sebuah negara. Namun seringkali kebersamaan diabaikan demi kepentingan pribadi. Penting bagi kita untuk memahami bahwa salah satu cara yang efektif untuk mencapai persatuan dan kesatuan salah satunya adalah melalui dies natalis.

Dies Natalis tidak hanya sekedar memperingati saja tapi dikemas dalam acara yang sangat menarik. Yaitu perpaduan antara Hari Ulang Tahun dan gelar karya P5 (Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila). Dengan tema Bhineka tunggal ika dan Bangunlah jiwa raga. Dengan mendorong budaya jiwa kebhinekaan akan melahirkankan kreatifitas dan inovasi baru bagi generasi muda pada umumnya dan siswa-siswi SMP Negeri 2 Tulis pada khususnya.

Dalam kegiatan dies natalis semua siswa diberikan tugas untuk menampilkan keragaman budaya yang ada di Indonesia dengan menampilkan pakaian adat serta makanan dan minuman khas dari daerah dari sabang sampai merauke. Pada hari pertama 14 Mei 2024 acara pentas seni dari setiap kelas untuk menampilkan tarian adat, sedangkan untuk bazar menyiapkan makanan dan minuman khas daerah. Hari ke dua Karnaval siswa-siswi diberi tugas untuk memakai pakaian adat yang dikemas dalam kelompok bhineka tunggal ika, profesi dan marching pring.

Kegiatan yang paling ditunggu-tunggu masyarakat sekitar SMP Negeri 2 Tulis adalah karval. Acara belum dimulai sudah banyak warga yang menanti di pinggir jalan sepanjang rute yang akan dilewati untuk iring-iringan karnaval terutama anak-anak Sekolah Dasar dan Taman kanak-kanak karena rutenya dilewatkan depan SD dan Tk. Karnavai ini bertujuan untuk mengenalkan masyarakat bahwa kegiatan P5 itu akan mengasilkan kreativitan dan inovasi bagi siswa-siswi. Tidak hanya teori dan praktek yang didengar saja, tapi memperlihatkan hasil nyata dari P5.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan untuk generasi muda bisa melestarikan kebudayaan yang ada dinegara tercinta ini. Karena anak-anak tidak hanya melhat dan mendengar saja, tapi mempraktekkan secara langsung dan dapat dilihat dan dirasakan oleh mereka.

Batang, 17 Mei 2024