HIDROPONIK APUNG

Oleh: Supiati

#tantangangurusiana

#harike_20

Ketahanan pangan adalah ketersediaan pangan dan kemampuan seseorang untuk mengaksesnya. Sebuah rumah tangga dikatakan memiliki ketahanan pangan jika penghuninya tidak berada dalam kondisi kelaparan atau dihantui ancaman kelaparan.

Lingkungan yang menjadi media utama penghasil pangan daya dukungnya terbatas. Keterbatasan tersebut terjadi baik secara kuantitas maupun kualitas. Sebaliknya kebutuhan manusia akan pangan semakin meningkat seiring dengan pertumbuhan penduduk dan gaya hidup boros manusia.

Dalam kondisi pandemi COVID-19 ini, tantangan semakin berat dalam menghadirkan keduanya sekaligus.

Akhirnya apa yang bisa di upayakan oleh ibu rumah tangga situ inovasi agar dapat bertahan.

Satu bulan yang lalu membersihkan sekolah TK yang sudah 2 bulan tidak ada kegiatan, saya dapat lah beberapa papan styrofoam bekas anak-anak nempel lipatan origami, sambil senyum-senyum, nah, ini pas buat hidropinik ala saya..hihi.

Mau tau caranya ;

Bahan

1. Papan styrofoam

2. Gelas bekas air mineral, baru hari raya jadi banyak tuh, eh hari raya ini gak ada tamu ya.

3. Serbuk kayu bekas pembuatan forniture

4. Bibit kangkung

Caranya bolong papan styrofoam seukuran diameter alas bawah gelas air mineral, lalu bolongin   juga gelas air mineral, agar air masuk fan akar kangkung bisa keluar.

Masukkan serbuk kayu dalam gelas, terus masuk kan 4-5 biji kangkung.

Masukkan gelas dalam lubang papan styrofoam, taruh di kolam.

Jadi lah buat sayuran, salah satu metode ketahanan pangan, selamat mencoba.

----

Banda Aceh, 31 Mei 2020