#Tantangan menulis 105 menuju G365

Launching WGK Daring LIVE

Oleh : Sulfiana Syaibun

#KontesFotoGurusiana

#MediaGuru

#DiRumahAja

Untuk pertama kalinya mengikuti Workshop Guru Kreatif selanjutnya disebut WGK daring live yang diadakan oleh Himpaudi Pusat, wow keren dan kangen biasanya kalau WGK itu kita kumpul di Jakarta atau kota -kota besar lainnya, terakhir kemarin di bulan Februari 2019 di Grand Cempaka Hotel, ikut daring jadi ingat ketemu para Pengurus Pusat huh seru banget walau hanya jumpa via layar monitor berbeda jauh dengan biasanya, jangankan cipika cipiki, jabat tangan juga tidak pertama karena pandemic kedua memang gak tatap muka namanya juga jarak jauh, kalau dulu hanya Universitas Terbuka yang mengadakan belajar jarak jauh ternyata setelah begitu lama malah umum semua bersifat jaark jauh tapi tak apalah yang penting kita senang di rumah ya termasuk juga dirumahkan he he itu harus kita terima namanya juga keadaan .

Tampil sebagai nara sumbernya ;

1.Ketum PP HIMPAUDI Prof.Dr.Ir.Netty Herawati (Bundo panggilan akrabnya)

2.Ibu . Najeela Shihab.MP.si

3.Bapak Iwan Syahrial.Ph.D (Staf khusus Mendikbud )

4.Bapak Dr.Muhammad Hasbi ( Ditjen PAUD )

5.Ibu Franka Franklin ( Penasehat DW Mendikbud )

6 .Bapak Dr.Abdoellah. MPd(Dit GTK PAUD )

Semua materi disampaikan dengan jelas, yang paling banyak porsinya yakni dibawakan oleh Ibu Najeela Shihab denagna judul Guru Kreatif Dalam Jaringan Keadaan Darurat Corona,yakni tentan:

1. Kompetensi Masa Depan

2. Sekolah Merdeka Belajar

3. Perbedaan Pembelajaran Langsung & Pembelajaran Jarak Jauh

4. Pengembangan Kompetensi Guru dan Tenaga Kependidikan

5. Faktor yang mempengaruhi Belajar Anak

6. Kurikulum pendidikan Keluarga, nah ini yang paling menrik dan saya rasa harus diterapkan oleh kita baik sebagai Guru ataupun Orangtua yakni PRINSIP CINTA (mencintai dengan lebih baik )al:

- Mengenal Bawaan Anak

- Manajemen Emosi Anak

- Tekhnik Komunikasi Orangtua & Anak

- Tehnik Disiplin Positif

Untuk lebih jelas materinya gar dapat diulang-ulang nanti saya sisipkan di kolom image ya .

Saya kira tidak ada orangtua maupun Guru yang tidak sayang Anak kecuali yang bersangkutan stress hanya saja kurangnya pemahaman tentang penataan hati, lho kok larinya ke hati ? emang iya karena hati ini adalah seonggok daging yang dapat mencerminkan suatu perbuatan maupun perkataan, karena itu adalah salah satu faktor yang mempengaruhi belajar anak sepakat ya, kurang jelas ? silakan berkonsultasi dengan Psikolog he he minimal pada orang tua yang telah sukses mendidik anak, awas jangan salah sukses itu bukan secara materi lho tapi sukses dalam menghadapi problem hidup mulai dari anak dalam kandungan hingga dewasa ah koq jadi malah sok tau ya, eh emang saya tau koq kan saya juga punya anak, baik anak biologis maupun anak didik ,ya udah gitu ajalah kalau terlalu banyak yang saya paparkan ( bukan terpapar lho awas jangan salah tanggap bisa -bisa saya yang ditangkap hi hi serem banget sih sampai segitu nya ya ) .

Lanjut cerita ya kapasitas WGK nya 1600 peserta eh yang terdapftar tidak sampai segitu, untuk Guru PAUD se Indonesia yang masuk Dapodik berjumlah 327.000 orang namun yang mendaftar hanya 600 peserta, mungkin karena faktor jaringan tadi ya atau apalah belum begitu jelas deh, semoga aja untuk kedepannya akan lebih banyak pesertanya karena diikuti oleh PW,PD,PC,BUNDA PAUD ,AKADEMISI ,PTK PAUD tuh kan makin ramai dan semangat .

WGK ini berlangsung hari Senin tanggal 27 April 2020,selai peserta yang pasti ada panitia penyelenggara dan jumlah nya super banyak, diakhir acara karean ada waktu yang diberikan untuk kesempatan bertanya, ada juga yang tidk bisa masuk terpaksa mengikuti via youtube..

Dari penjelasan Pak Abdoellah yang membawa angain segar bagi Pendidik PAUD tentang rencana tidak ada perbedaan antara pendidikan PAUD Formal dan Non Formal denga syarat semua pendidiknya minimal S1, untuk saat ini Guru PAUD yang terdaftar di Dapodik se Indonesia ada 327.000 orang namun yang sudah S1 baru 700 orang,miris ya, ada yang bermohon agar Guru PAUD mendapatkan beasiswa untuk menyelesaikan S1 tanpa persyaratan yang memberatkan eh enak aja saya juga maudong yang grastisan gitu he he, semog aja ini terwujud ya tean-teman se Indonesia, tapi ada gambarnya yang gak dapat karena sinyalnya merajuk kali ye ,mohon maaf deh .

Terakhir aka nada rencana PAUD WFH, dan aakan jadi Pilot nya yakni kota Solo gimana kelanjutannya kita nantikan perwujudannya ya , dah gitu aja .

#KontesFotoGurusiana

#MediaGuru

#DiRumahAja

Pangkalpinang Krabut City ,Selasa 28 April 2020 (Puasa ke 5 )

Tantangan menulis hari ke 105 menuju G365

Penulis : Sulfiana Syaibun

Yang mau tanya boleh kontak saya di nomor 0812-7192-9166 atu di FB /Ig .