Oleh : Sudjianto

#Gurusiana Hari Ke-298

#Tantangan Guru Menulis Hari Ke-281

//

Cuaca dipagi hari saat itu cukup sejuk. Dinginnya hawa udara di lereng pegunungan itupun masih sangat terasa. Suasana yang kami rasakan saat itu agak berbeda dengan sepekan yang lalu. Jika pada sepekan yang lalu udara masih terasa gerah karena tanah belum tersiram air hujan. Kini sudah lumayan cukup sejuk.

Itulah yang kami rasakan saat melewati jalan yang berhamparan pohon pecut merah, dikanan dan kiri jalan. Daunnya mulai bersemi dengan warna-warni. Ada warna kekuning-kuningan sedikit merah, namun ada pula warna hijau yang kekuning-kuningan. Sungguh sedap dipandang mata. Apalagi kami menikmatinya dipinggir jalan, seraya memarkir mobil tua yang kami tumpangi.

Tak jenuh mata memandang hijaunya dedaunan dipohon yang rindang itu. Apalagi banyak dihinggapi burung-burung yang beterbangan yang diselingi dengan suara kicauannya. Satu diantara burung yang khas didaerah ini adalah Jalak Lawu. Lalu sejenak pandangan kami tertuju pada seekor mahkluk yang menggantung pada pohon yang agak jauh. Setelah kami amati ternyata seekor kera yang sedang mencari makan. Tiba-tiba dibalik semak-semak pohon yang mengitarinya muncul serombongan kera yang lain.

“Pak…. ayo kita segera pergi sebelum kera-kera itu mendekati kita !” Ajak si bontot sedikit ketakutan dan nampak masih penasaran kemana serombongan kera itu akan pergi. Tidak salah juga pintanya, ternyata kera-kera itu menuju ke arah kami. Sebelum mendekat, akhirnya kami secepat kilat masuk mobil untuk melanjutkan perjalanan menikmati tempat ciptaan Tuhan yang lainnya. Alhamdulillah

#Lereng Lawu, Ahad Pagi 26 September 2021