Navigasi Web

ASMAUL HUSNA

Bismillahirrohmanirrohim,

Assalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh,

Pemahaman tentang Asma Allah Subhanahuwata’ala yang indah, Asma’ul Husna, merupakan bahasan yang mulia dalam khazanah ilmu keislaman. Bahkan termasuk fiqih yang paling agung (al-fuqhul akbar). Adapun fiqih Asma’ul Husna ini termasuk kategori awal dan terdepan dalam cakupan Sabda Nabiyullah Muhammad ﷺ, “Siapa yang dikehendaki Allah untuk mendapatkan kebaikan, Dia akan memberikan kepadanya kepahaman dalam masalah agama Islam.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Pengetahuan tentang Asma’ul Husna ini merupakan fiqih mulia yang sangat menyenangkan jiwa-jiwa manusia. Ini adalah sebaik-baiknya ilmu yang harus diraih oleh mereka yang mendapat petunjuk dan hidayah dari Allah Subhanahuwata’ala. Bahkan merupakan tujuan utama dan terakhir yang hendak diraih oleh mereka yang berlomba dan saling bersaing memperebutkannya.

Ilmu tentang Asma’ul Husna ini bagaikan tiang pancang menuju Allah Subhanahuwata’ala. Inilah pintu utama meraih kecintaan dan keridhaan-Nya. Jalan lurus bagi siapa saja yang dicintai oleh Allah Ta’ala dan dipilih-Nya kelak.

Oleh karena itu, begitu banyak dalil di dalam Al-Qur’an al-Karim yang mengokohkan dan menguatkan pondasi dan landasan ini. Bahkan, hampir tidak ada satupun ayat di dalam al-Quran yang tidak menyebutkan Asma’ Allah Ta’ala yang baik (al-Asma’ul Husna) dan sifat-Nya yang mulia (ash-Shifatul Ula). Hal ini menjadi bukti nyata betapa pentingnya pengetahuan tentang Asma’ul Husna ini dan semangat untuk mengetahuinya. Tingginya kedudukan mengenai Asma’ul Husna ini karena merupakan tujuan utama diciptakannya manusia dan perwujudan eksistensinya.

Wallahua’lambissawab..

Mudah-mudahan apa yang ditulis ini dapat memberikan bermanfaat bagi penulis khususnya dan pembaca pada umumnya. Mudah-mudah tulisan ini menjadi ilmu yang bermanfaat dan membuahkan amal shalih, meskipun tulisan ini bukan sesuatu yang sempurna. Mudah-mudah dengan terus belajar, penulis dan pembaca yang dirahmati Allah Subhanahuwata’ala akan terus mendapatkan ilmu yang shahih dan InsyaAllah dapat mengamalkannya.

Barokallahu fikum.

Wassalamu’alaikum Warohmatullahi Wabarokatuh,

Kitab Rujukan:

1. Al-Quran dan Terjemahannya. Terbitan Departemen Agama.

2. Al-Hafizh Ibnu Katsir, “Al-Qur’an Al-‘Azhim” Kitab Tafsir. Penerbit Imam asy-Syafi’i. 1437 H.

3. Ibnu Hajar al-‘Asqalani. “Fathul Bari, Syarah Shahih al-Bukhari: Kitab Ilmu” Jilid 2/35. Penerbit Imam Asy-Syafii. 2018.

4. Imam Al-Bukhari. “Kitab Al-Adabul Mufrad”. Pensyarah Syaikh Dr. Muhammad Luqman as-Salafi “Rasysyul Barad Syarh al-Adabil Mufrad”. Penerbit Griya Ilmu. 2009.

Catatan: Dengan tidak mengurangi hikmah dari tulisan ini, karena kelemahan ilmu dan perangkat penulis tentang penulisan huruf arab maka pada tulisan ini tidak dituliskan tulisan Arabnya. Untuk melihat sumber asli tulisan Arab dapat dilihat pada Kitab rujukan di atas.

SMK Negeri 3 Tuban, 20 Oktober 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Alhamdulillah pencerahannya Pak Kyai

20 Oct
Balas

terimakasih pencerahannya

21 Oct
Balas



search

New Post