Nano-Nano Yogyakarta
Yogyakarta merupakan salah satu kota yang menjadi target impian untuk saya kunjungi. Akhirnya, impian itu tiba didepan mata. Betapa senangnya ketika saya menerima pesan melalui whatsapp dari ketua PKBM Alena yang mengabarkan bahwa saya mendapatkan undangan dan kesempatan untuk mengikuti workshop penulisan bahan literasi bagi GTK PAUD dan Dikmas di Yogyakarta tahun 2018, yang diselenggarakan oleh Direktorat Kemendikbud. Senyum-senyum sendiri adalah cara saya mengekspresikan kegembiraan yang dirasakan. Seketika terlintas dipikiran, wooow! senangnya bisa bertemu teman-teman seIndonesia. Semangat dalam jiwapun semakin membara.
Tepatnya tanggal 29 Oktober 2018 saya dan teman yang memperoleh kesempatan perwakilan dari Bengkulu siap meluncur dari Bandara Fatmawati Soekarno menuju Yogyakarta. Perjalanan menuju Yogyakarta kami tempuh dengan transit terlebih dahulu di Bandara Soekarno-Hatta, sesampai disana kami menunggu selama 2 jam untuk melanjutkan penerbangan selanjutnya ke Yogyakarta. Setibanya di Bandara Soekarna-Hatta saya mengajak teman saya untuk beristirahat sejenak di rest room yang tersedia di Bandara Soeta. Sambil menunggu waktu penerbangan kami berfoto-foto mencari spot yang bagus di Bandara, dan tiba-tiba Handphone saya berbunyi, ternyata adek saya menelpon saya. Dan betapa terkejutnya saya ketika mendengar kabar bahwa Pesawat Lion JT 610 terjatuh, dan kalimat pertama yg keluar dari mulut saya adalah Innanillahi, dan tubuh sayapun sedikit lemas. Langsung saja, saya menghubungi suami saya untuk menceritakan kecelakaan pesawat lion dan meminta doa restu suami supaya saya bisa sampai di Yogyakarta dengan selamat. Setelah itu, saya menceritakan kejadian tersebut kepada temannya saya, segera kami membuka medsos untuk melihat kabar yang kami denger. Ternyata kecelakaan yang dialami pesawat lion JT 610 itu benar adanya. Dan kamipun merasa panik dan cemas. Tibalah pukul 14.00 keberangakatan kami dari Bandara Soeta menuju Bandara Adisutjipto segera take off. Perasaan cemas dan khawatirpun menghantui kami. Selama perjalanan, kami selalu berdoa kepada Allah SWT, semoga perjalanan kami diberikan keselamatan. Alhamdullilah kami sampai di Bandara Adisutjipto dengan selamat.
(Penulis adalah Peserta Workshop Literasi GTK PAUD dan Dikmas)
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar