" Ketika Kita Tersakiti Seketika itu Muncul Potensi Diri Tanpa Harus Digali " Oleh : Sri Winarni SDN Sumvergondo 02

Manusia itu sebatas mengamati dan melihat manusia lain tanpa harus mencela dan mecaci karena setiap manusia dari diri pribadi sudah diberi kelebihan dan kekuranganya.Yang mana dari kekerungan itu bisa saling melengkapi dan menutupi dari satu keyang lain bahkan saling membantu dan menolong itu idielnya kita hidup.

Tetapi kembali dizaman yang akhir ini orang tidak memperdulikan lagi tentang peduli sesama yang penting bisa exix diri dengan berbagai cara untuk explor diri walaupun kadang bisa membuat sakit hati orang lain dan diri sendiri.

Kadang kita berfikir bahwa kita ini paling benar dan kita yang bisa mengusai sampai tega menjatuhkan orang lain bahkan fitnah ,iri dan dengki bagai makanan sehari hari mereka lupa masih ada esok hari, karena bukan hari ini terakhir lagi untuk puaskan diri untuk dipuji tapi akan ditanyakan tabungan kita akhirat nanti.

Termasuk hari ini saya tidak tahu kenapa saya ingin menulis disini dikarenakan menunggu hujan mulai pagi dan sore hari tak kunjung reda sehingga bayangan semua kenangan dengan jelas dibenak saya mulai dari pribadi sampai diteman teman kami yang sejati.

Kali ini saya amati teman teman saya yang pernah tersakiti dibidang karir maupun harga diri dan organisasi begitu getol dan nengexplor potensi yang dumiliki sehingga menghasilkan suatu prestasi yang tinggi maka saya menyimpulkan bahwa " Prestasi bisa dimulai dari berbagai sisi termasuk orang orang yang sakit hati dan tersakiti" . Dari apa yang saya amati saya akan evaluasi diri walaupun menurut saya sudah terlambat mengingat di usia senja ini namun kami beranikan tulis disini biar siapapun yang membaca tahu " bahwa menyakiti orang lain sama dengan menyakiti diri sendiri " dan kita akan malu karena orang yang kita sakiti ternyata mempunyai prestasi yang lebih tinggi . Sekali lagi mari kita bisa terima siapa saja teman kita tanpa memandang latar belakang, harta, agama, usia dan sebagainya fokusnya kita positif berfikir dengan siapapun karena dengan berpikir positif kita terhindar dari penyakit hati.

Bumiaji 25-11-2017 selamat Ulang Tahun PGRI.