PANASNYA FULL
TANTANGAN MENULIS HARI KE-48
PANASNYA FULL
“Ya Allah…panasnya hari ini.” Kata Rita adikku ketika ia datang menjemput anak bungsunya yang sedang main bersama anakku.
“Sampai-sampai banjir keringat dan bau masam karena keringatan terus,” lanjutnya.
“Iya, saya juga merasakan panas. Inginnya minum terus.” Kataku setuju dengan cuaca panas yang disebutkan oleh adikku.
“Padahal belum masuk kemarau. Panasnya benar-benar beda. Full,” kataku menambahkan.
“Baca di WA, penyebabnya karena gerak semu harian matahari pada bulan Maret ini berada pada ekuator. Sementara Provinsi Jambi ini berada dekat ekuator, sehingga sinar matahari ke Jambi penerimaanya penuh.” Kata adikku.
“Cuaca cerah, tapi panasnya luar biasa,” kataku.
“Benar. Dari berita yang kubaca dan info-info yang dibagikan oleh kawan-kawan di grup whatshapp, informasi dari BMKG (Badan Meteortologi, Klimatologi dan Geofisika) bahwa memang suhu panas di Jambi di atas suhu normal. Pantas saja jika semua orang mengeluhkan suasana ini” kata adikku lagi.
“Di android juga bisa diketahui suhu panas akhir-akhirnya mencapai 35,0 derajat. Padahal biasanya suhu panas maksimal di Provinsi Jambi maksimal 33-34 derajat.” Kataku.
“Suhu di atas normal ini terasa sangat panas pada pukul 14.00 WIB. Sementara suhu minimum akan terjadi pukul 14.00 WIB. Suhu minimun normal yang terjadi yakni 22-23 derajat. Tapi beberapa terakhir ini, suhu minimum mencapai 25 derajat.” Kataku lagi.
“Tadi, ketika belanja di toko, banyak ibu-ibu yang mengeluhkan panas ini. Bu Teti, biasanya tidak bisa pakai kipas angin, ini malah harus pakai kipas angin agar dia bisa tidur,” kata adikku sambil tertawa.
“Ya, mau tak mau akhirnya bu Teti masuk angin, jadi terpaksa dia harus berobat setelah tidur semalaman dengan kipas angin,” kata adikku lagi.
“Suasana panas ini serasa kita sudah menjalani ibadah puasa ya, semoga saja saat puasa nanti cuaca tidak terlalu panas seperti ini ya.” Kataku berharap.
Muarabulian, 15 Maret 2020
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.
Laporkan Penyalahgunaan
Komentar
wow..panas sekali tuh..tapi bagus, karena corona akan mati di suhu itu selama 10 menit di udara terbuka...