TANTANGAN MENULIS HARI KE- 44

BANGGA MENJADI BAGIAN TANOTO FOUNDATION

Tak terasa sudah tahun ke-2 aku bergabung sebagai Fasda (Fasilitator Daerah) di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi, dengan Tanoto Foundation. Semula kukira Tanoto Foundation adalah nama sebuah perusahaan Jepang. Ternyata, Tanoto Foundation adalah lembaga filantropi yang didirikan oleh Sukanto Tanoto dan Tinah Bingei Tanoto yang fokus pada penanggulangan kemiskinan melalui dukungan terhadap pendidikan, pemberdayaan masyarakat, dan peningkatan kualitas hidup.

Sebelum terpilih menjadi Fasilitator Daerah, kami guru-guru SD/MI, SMP/MTS harus menjalani seleksi. Kuingat waktu itu, semua peserta yang terdiri dari guru, kepala sekolah dan pengawas berkumpul untuk menjalani tes di SDN 112/I Perumnas Muarabulian. Penguji kami adalah Staf dari Tanoto Foundation, Kabid GTK Kabupaten Batanghari dan Unsur dari Kemenag Kabupaten Batanghari. Seleksi dibedakan antara guru SD/MI dengan guru SMP/MTS. Kalau guru-guru yang ikut seleksi, maka nantinya akan bertugas sebagai Fasda pembelajaran. Berbeda halnya jika yang mengikuti seleksi itu adalah kepala sekolah dan pengawas sekolah, mereka dipersiapkan sebagai Fasda MBS (Manajemen Berbasis Sekolah).

Tes dilakukan saat Ramadhan, di akhir tahun ajaran 2017/2018. Saat itu, di sekolah sedang dilaksanakan klasmeeting bidang keagamaan. Aku tinggalkan kegiatan di sekolah setelah menitipkan tugasku kepada teman sesama guru. Tes yang dijalani oleh semua peserta adalah tes wawancara, portofolio dan praktik. Saat itu aku adalah peserta tes yang pertama tingkat guru SMP/MTs. Perasaanku tak karuan, apalagi saat menunggu panggilan. Setelah tes, kami diperbolehkan pulang dan hasilnya akan diumumkan satu bulan setelah tes.

Tepat pada awal bulan Juli 2018, pengumuman hasil seleksi Fasda di whatsapp. Ternyata aku lulus. Kegiatan berikutnya akan menyusul yaitu pelatihan untuk menjadi seorang fasilitator. Aku berharap aku bisa mengikutinya dengan baik. Semoga.

Berlanjut…