MUSAFIR TEMU NASIONAL GURU PENULIS

                                                   SRI SUWARNI,S.Pd.M.Si

Kuawali Bismilahirrohmanirrohim pada hari Jumat tanggal 29 Desember 2019 pukul 11.00 saya berniat untuk pergi ke Jakarta dalam rangka ikut acara Temu Nasional Guru Penulis (TNGP)  dengan rasa senang sekali saya bersemangat minta ijin pada Suami.Lebih bersemangat lagi ketika suami mengiyakan dan anak saya mengantar  sampai naik Bus jurusan ke Semarang.Rasa haru,senang,sedih bercampur menjadi satu berseruak pada dadaku.

Di dalam Bus saya menerawang jauh ini hari berangkat ke Jakarta,akan bertemu dengan orang-orang hebat.saya membayangkan apakah saya bias ya? Disisi lain saya akan minta,tanya pada mereka yang sudah senior,tentunya akan banyak ilmu yang saya dapatkan dari mereka.semoga saya berhasil meraih impianku yang selama ini belum tercapai,semoga Allah selalu mengijabahi cita-cita saya…. Aamiin!

Dua jam sudah perjalanan saya menuju Ungaran untuk bertemu dengan teman seperjuangan dari berbagai kota saya bertemu Ibu-ibu hebat,antara lain:Bu Jumriyah,Bu Sulastri,Bu Krisnuraeni,Mbak Winarsuci,mbak Ida dan Bu Endarwati.Kami bertujuh berangkat dari Kota Ungaran menuju Jakarta.Hatiku bertambah mantab dalam perjalanan ke Jakarta akan bertemu dengan Bapak/Ibu dari seluruh Indonesia.Sepanjanh perjalanan kami bertujuh saling bercerita tentang pengalamannya menulis,mengisahkan suka duka dalam membuat buku,kendala dalam pembuatan buku pokoknya asyik sekali.

Untuk melepas capaik kami bertujuh beristirahat di ResArea,melaksanakan Sholat Ashar,memakan cemilan bekal yang kami bawa dan saling bercerita tentang pribadi masing-masing,dan bercanda,ini menambah keakrapan kami dalam bergaul.Karena saling mencari teman – teman yang belum berkumpul.Baru ketemu sudah seperti saudara karena saling asah,asuh,dan asih.

Sekitar pukul 06.30 kami beristirahat lagi untuk melakukan Sholat maghrib dan makan malam.Lagi-lagi rasa kekeluargaan kami sangat terasa dengan diiringi canda,gurau,saling mengingatkan dan menolog diantara kami.Selesai makan malam kami melanjutkan perjalanan menuju Jakarta,karena kecapaian kami dan teman-temanku tertidur diperjalanan.Tidak terasa pukul 11.00 malam kami bertujuh sampai di Hotel OYO 116 Jakarta,alangkah senangnya hatiku,Alhamdulillah akhirnya sampai di penginapan,dilanjut pendaftaran/daftar mendapat kunci kamar 313.Disini saya dan sahabat-sahabatku akan menginap selama dua malam sambil melepas lelah masih bercerita dengan Bu Jumriyah yang karena kecapaian kami berdua tertidur.

Pagi hari kami berdua begegas bangun dengan semangat  saya mandi,sholat subuh,berkemas –kemas,makan pagi,kemudian menuju ke Balai Kota Jakarta.Sesampainya di Balai Kota Subkhanallahu ini bukan mimpi,tetapi kenyataan kami dipertemukan dengan Pakarnya pembuat Buku,semoga kami bisa menulis buku dengan baik.Kami semua dengan semangat membara bisa bertemu dengan saudara dari Kalimantan,Sulawesi,Sumatra,Bangka,Belitung,Jabar,Jatim,Bali dll.Dengan TNGP bias mempertemukan para penulis seluruh Indonesia.Diacara inilah momen yang sangat menginspirasi banya penulis ingin menulis lebih banyak lagi.Kami mengikuti acara dengan bergelora dan tambah bersemangat dengan ingin …ingin …ingin menulis semoga bias!

DI TNGP diumumkan para pemenang Antologi Selamat dating Mas Nadiem,pemenang penggiat Literasi,ada yang menerima hadiah Rp 1,000.000,00,hadiah Umroh,pokoknya eboh sekali.Selain itu berfoto dari Daerah masing –masing,diawali dari DKI Jakarta,Jabar,Jateng,Jatim,Sumbar dll pokoknya saling berfoto ria diatas panggung.Disela berfoto ria kami juga saling bertukar buku dengan ibu Guru cantik dari Padang,dengan Pak Guru dari Kalimantan,ada yang membeli kaos,untuk souvenir,ada yang beli kayu Bajakah dari Kalimantan,ada yang beli kain Batik Madura,ada yang beli kripik kulit kerbau,kripik kulit sapi,kripik kulit ikan dll.

Sehabis istirahat ada acara foto-foto lagi dan dilanjutkan acara ke Perpusnas,kami berjalan kaki menuju Perpusnas,masing-masing daerah berjalan dengan membentangkan Spanduk Daerah masing-masing.Diperpusnas kami dari TNGP menyumbangkan buku kurang lebuh 35 judul yang bias dipersembahkan ke Perpusnas semoga bermanfaat.Hari menjelang sore kami bertujuh menuju Monas sekalian mumpung ada di Jakarta.Dipelataran sambil menunggu kereta,kami berfoto dulu dengan latar Tugu Monas,Wao Inadahnya,beli karcis masuk,terus kami bertujuh melihat ke Museum,keterowongan Monas,menyaksikan pentas seni anak-anak SMA,SMK,SD yang sedang menari dengan lemah gemulai.

Di Hari kedua Minggu tanggal 01 Desember 2019 pagi-pagi sudah menuju kestasiun senin untuk naik MRT menuju ke Kemendikbud mengikuti acara saling berbagi pengalaman para pemenang Literasi.Para penulis dengan senang dan penasaran selalu mengikuti acara sampai akhir,karena dipertemukan penulis dengan Editor Buku dan trik-trik penulis yang baik itu bagaimana…. Disampaikan para pakar yang sudah berhasil dengan menulis,disela-sela itu ada pembagian Sertifikat peserta TNGP.Saat itu pula acara Temu Nasioal Guru Penulis berakhir,tetapi Musafir saya belum berakhir karena saya ingin membuat buku lagi dan Musafir saya selama di Jakarta tentunya banyak kenangan yang terindah dan terukir didalam hati ini,semoga Musafir saya bermanfaat dan bermartabat…Aamiin!