Navigasi Web
Kasih Sayang Kakek Nenek Melebihi Ayah Bunda

Kasih Sayang Kakek Nenek Melebihi Ayah Bunda

Jika kakek dan nenek kita hadir dalam masa kecil kita, kemungkinan besar memori tentang mereka melekat pada diri kita. Dapat dibayangkan mereka selalu membuat kita bahagia, memanjakan kita juga menimbulkan rasa aman apabila didekat mereka.

Ada beberapa hal yang biasanya kakek dan nenek lakukan sehingga cucunya tidak mandiri.

· Kakek dan nenek tidak ingin melihat cucunya kecapekan.

· Kakek dan nenek selalu turun tangan jikalau melihat cucunya rewel.

· Kakek dan nenek selalu menuruti langsung keinginan cucunya.

Sayangnya hanya sedikit dari kita yang menyadari adanya perbedaan kasih dan sayang yang melebihi ayah dan bunda.

Teringat dahulu semasa kakek dan nenekku masih ada diantara kami. Mereka terlihat lebih sayang pada kami, cucu-cucunya dibandingkan ayah bundaku. Kakek dan nenek cenderung sangat memanjakan cucu-cucunya, sehingga cucu-cucunya betah berada di rumah kakek dan nenek.

Ini adalah pengalaman saya kala itu bersama kakek dan nenekku. Nenek yang selalu memasak hidangan kesukaanku. Terkenang betapa enaknya masakan nenekku. Walaupun kami tidak tinggal serumah dengan kakek dan nenek tapi setiap hari saya selalu mampir ke rumah mereka sepulang mengajar. Hidangan yang lezat selalu lengkap tersedia diatas meja makan. Nenek sengaja menyisakan hidangan tersebut untuk saya karena beliau tahu jika saya belum makan siang.

Kakek dan nenek terkadang lebih banyak memberi uang jajan kepada cucu-cucunya. Biasanya mereka lebih teliti memperhatikan tumbuh kembang cucu-cucunya. Terkadang apabila cucu-cucunya ada pekerjaan rumah untuk pelajaran matematika, mereka tak segan-segan untuk membantu menyelesaikan pekerjaan rumah tersebut. Namun apa yang terjadi cara penyelesaian matematika kakek maupun nenek tidak sesuai pintah guru zaman sekarang.

Masalah jodoh cucunya juga sok pasti mereka yang paling sibuk. Karena mereka khawatir cucunya menjadi dayang tua atau bujang tua. Hal itu disebabkan zaman dahulu tidak ada orang yang nikah diusia yang sudah diatas 25 tahun.

Jadi terkenang kakek dan nenekku. Semoga mereka Husnul Khatimah. Amin YRA

Salam literasi

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Sekarang kita lagi memperlakukan cucu. Bagi yang sudah punya cucu. Bagi yg belum, pasti nanti memilikinya

08 Mar
Balas

Amin Bu... Makasih sudah komen

09 Mar

Senangnya membaca tulisan di atas...Saya belum pernah merasakan punya kakek dan nenek...Mereka sudah tiada, sejak saya kecil....

08 Mar
Balas

Iya...bu. nanti suatu saat kita akan punya cucu juga

09 Mar
Balas

Kasih sayang nenek dan kakek memang menyenangkan....

16 Mar
Balas

Mun la jadi kakek kan nenek baru ngerase gimane kasih sayang kan cucuk to. Kamek. La ngerase he he

09 Mar
Balas



search

New Post