Sri Rahayu, M.Pd.

Guru bahasa Indonesia di SMPN 1 jatiwangi. Tinggal di Jatiwangi, Majalengka, Jawa Barat. ...

Selengkapnya
Navigasi Web
Diskusi Kecil sebagai Jalinan Komunikasi Orang Tua dan Anak

Diskusi Kecil sebagai Jalinan Komunikasi Orang Tua dan Anak

Komunikasi orang tua dan anak tak harus selalu dibatasi jarak. Justeru sebaliknya semakin intens komunikasi orang tua dan anak semakin terpupuk rasa kasih sayang antar keduanya. Saat berdekatan keduanya dapat saling bertukar pikiran,  diskusi, curhat, bahkan bisa saling memberikan masukan. Pola komunikasi seperti ini akan menjadi jalan bagi orang tua untuk memasukkan nasihat dan nilai didik pada buah hati. 

Bagaimana mungkin akan terjalin rasa kasih sayang jika komunikasi orang tua dan anak jarang dilakukan? Orang tua yang ego akan membatasi diri untuk dekat dengan anak dengan alasan sibuk bekerja. Bekerja untuk memenuhi kebutuhan hidup termasuk kebutuhan anak. Sementara anak tak hanya membutuhkan materi dalam masa tumbuh kembangnya tapi juga perhatian dan kasih sayang. Kasih sayang seorang anak pertama kali tentu akan di dapat dari orang tua dan keluarga. Bagaimana seorang anak akan memiliki rasa kasih sayang kepada sesama kalau dia tak pernah mendapatkannya? Bagaimana memulai komunikasi yang baik antar keduanya? 

Setiap orang tua ingin mendapatkan pengakuan dari anak akan tanggung jawabnya. Setiap anak ingin mendapatkan pengakuan dari orang tua akan jati dirinya. Untuk memadukan keduanya  cara efektif  yang digunakan adalah dengan komunikasi. Sebagai orang tua hendaknya mampu membuka diri terhadap keinginan anak. Sesekali ajaklah anak berdiskusi yang membahas hal-hal tentang apa yg terjadi di sekitar. Misalnya menanyakan tentang teman di sekolah,  tentang guru, atau problem kecil yang biasa dialami oleh anak seusia. Mencoba menggali solusi dari masalah tersebut dengan memberikan kebebasan anak berpendapat. Hargai pendapatnya dan berikan pujian jika berhasil menemukan solusi. Hindari mematahkan pandangan atau pendapatnya tapi arahkan jika terjadi penyimpangan. Jadikan diskusi kecil itu sebagai pembelajaran dan eksplorasi nya dalam menjalani kehidupan. Tentunya disesusikan dengan tingkat usianya. Memotivasinya untuk berani mengambil sebuah keputusan dalam diskusi kecil tersebut. Merangkul dan mengakui temuanya sebagai pendapat yang luar biasa. Jadikan diskusi kecil sebagai jalinan komukasi efektif antara orang tua dan anak. 

Selamat Hari Anak Nasional Tahun 2020

DISCLAIMER
Konten pada website ini merupakan konten yang di tulis oleh user. Tanggung jawab isi adalah sepenuhnya oleh user/penulis. Pihak pengelola web tidak memiliki tanggung jawab apapun atas hal hal yang dapat ditimbulkan dari penerbitan artikel di website ini, namun setiap orang bisa mengirimkan surat aduan yang akan ditindak lanjuti oleh pengelola sebaik mungkin. Pengelola website berhak untuk membatalkan penayangan artikel, penghapusan artikel hingga penonaktifan akun penulis bila terdapat konten yang tidak seharusnya ditayangkan di web ini.

Laporkan Penyalahgunaan

Komentar

Terima kasih bunda

25 Jul
Balas

trimakasih buu sudah berbagi, ulasannya menarik

25 Jul
Balas

Terima kasih mbak susi

08 Sep

trimakasih buu sudah berbagi, ulasannya menarik

25 Jul
Balas

Mantap Bu..salam literasi.

24 Jul
Balas

Terima kasih bu Elfida...

24 Jul

Mantap bun

24 Jul
Balas

Terima kasih mbak

25 Jul



search

New Post