Mungkin selera saya agak aneh atau dibilang tak berkelas. Kebanyakan perempuan menyukai laki laki yang ganteng klimis dan rapi. Dan itu berbeda dengan saya, saya lebih suka laki laki yang gondrong kucel celana belel.. eh tapi bukan orang gila dipingir jalan.

Saya jadi ingat pertama kali saya masuk kuliah, saya suka nongkrong sama anak anak PA, itu singkatan buat anak anak pencinta Alam. Alasanya sih mau daftar jadi jadi anggota baru, tapi itu hanya alasan sebenarnya saya suka lihatin mas mas berambut gondrong.

Mungkin di hari itu hari keberuntungan saya, saya disamperin angota senior pencinta Alam. Dia mencoba membuka obrolan "adek jurusan apa??".

"Saya fisika mas".

"Wah kebetulan saya fisika juga,

nanti kalau ada kesulita masalah laporan atau apapun bisa hubungi saya"

"Iya mas"

MasyaAllah betapa senangnga saya dihari itu, rasanya waktu pun terhenti.

Sejak pertemuan itu saya pun bertanya ada apa dengan saya, terus saja memikirkan si mas gondrong itu. Padahal saya belum tau namanya, yang saya ingat suaranya, rambutnya yang gondrong terikat bandana.

Sudah seminggu perkuliah dimulai, tapi saya tidak menemui si mas gondrong itu. Dan hari ini ada perkenalan UKM (.UNIT kegiatam mahasiswa) dan kebetulan saatnya UKM Pencinta Alam. Si mas gondrong itu keluar persama pengurus Anggota yang lain menyampaikan visi dan misi organisasinya.

Setelah menyampaikan visi dan misi organisasi, para angota memperkemalkan diri satu persatu. Dan itu lah saat yg saya nantikan. Ahirnya giliran si mas gondrong memperkenalkan diri, Namanya "Baraqa", dia biasa dipangil "raqa". Keren namanya sekeren orangnya. Dan saya pun berkata dalam hati dia yang aku cari dan dia pun membuat saya jatuh hati.