CEMOOH JADI PEMICU PRESTASI

Waktu mengikuti lomba guru berprestasi tingkat kabupaten Bungo tahun 2011, aku mengalami cerita yang membuat aku bersemangat. Pagi itu aku bersiap-siap berangkat kekantor Dinas Pendidikan kabupaten Bungo. Segala perlengkapan lomba sudah ku bawa di dalam tas, baik laptop, karya tulis maupun alat peraga yang diperlukan untuk berlomba.aku melangkah dengan pasti untuk mengikuti lomba tersebut.

Mulailah waktunya lomba , yaitu ujian tertulis , dilanjutkan wawancara, semua persyaratan dan tes yang dilaksanakan sudah aku lalui dengan penuh percaya diri. Lomba dilaksanakan 3 hari. Hari terakhir lomba adalah presentasi karya ilmiah dan praktik mengajar.

Tibalah masanya pengumuman pemenang lomba Gupres, ternyata aku bernasib baik , yaitu jadi pemenang I dari satu orang peserta Guru SD waktu itu . Teman-teman lain menyelutuk “ tentu saja ibu pemenangnya , pesertanya cuma satu orang!” . Tapi dengan komentar dari teman satu profesi tersebut membuat aku termotivasi untuk berusaha dengan giat lagi mempersiapkan untuk maju ke tingkat provisi Jambi. Segala persyaratan lomba aku siapkan , aku menyusun semua portolio yang menjadi persyaratan lomba. Aku juga membaca berbagai buku referansi yang diperlukan untuk lomba. termasuk persiapan mengajar untuk praktik nantinya. Persiapan yang saya buat, mulai dari alat peraga, media pembelajaran LKS, lembaran soal, lembar pengamatan dan lain-lain .

Selama 10 hari kami berlomba di tingkat Provinsi Jambi, akhirnya tibalah waktu yang ditentukan untuk pengumuman pemenang. Aku sangat terkejut ternyata nama saya disebut salah satunya sebagai pemenang lomba Gupres waktu Itu” Pemenang Guru prestasi "Pemenang Kedua Gupres Tingkat provinsi Jambi jenjang SD, dari Kabupaten Bungo. Ternyata aku mendapat Juara II Gupres SD tahun 2011. Tanganku gemetar dan dingin , aku tidak menyangka ternyata celutuk teman menjadi pemicuku untuk membuktikannya . Ada berbagai cara seseorang untuk termotivasi, salah satunya adalah dengan cemooh yang diberikan rekan seprofesi . Alhamdullah akhirnya berhasil dan mendapat pengalaman yang berharga menjadi sang juara. Akupun mendapat hadiah senilai lima belas juta rupiah . Uang tersebut aku belikan laptop untuk meningkatkan profesional sebagai seorang guru. Alhamdullah ya Allah.

Ditulis oleh Sri deliana,S.Pd, Peseta SAGUSABU 2 , Bungo

10 Maret 2019

‘