Temu Nasional Guru Penulis (TNGP) 2019 telah diadakan di Jakarta pada tanggal 30 November - 1 Desember 2019 dan dihadiri lebih dari 500 orang peserta. Bertemu dengan para guru penulis hebat yang berasal dari seluruh penjuru Nusantara merupakan pengalaman berharga bagi saya. Banyak pelajaran yang saya dapatkan selama pertemuan itu berlangsung yang tentunya semakin membangkitkan semangat untuk berkarya tanpa batas.

TNGP 2019 telah berlalu, namun pesonanya belum pudar dalam hati setiap peserta. Terbukti ketika seluruh peserta ditantang dalam lomba menulis yang diadakan Media Guru untuk berbagi pengalaman seputar TNGP, tampak setiap peserta sangat antusias mengikutinya. Tak terkecuali saya sendiri yang turut berpartisipasi dalam lomba ini. Motivasi mengikuti lomba ini, semata-mata ingin membagikan pengalaman indah yang kudapatkan dari TNGP 2019. Menyadari peserta yang ikut lomba merupakan penulis hebat, sehingga saya tidak berani berharap banyak untuk masuk dalam 100 peserta terbaik. Sesuai tantangan, 100 naskah terbaik akan diterbitkan dalam buku antologi.

Menyadari keterbatasan saya,sehingga pengumuman pemenang tidak menjadi hari yang begitu ditunggu. Hingga tepat hari Senin, 27 Januari 2020 akhirnya CEO Media Guru secara resmi mengumumkan 100 guru pemenang. Satu persatu kubaca judul naskah yang terpilih dan nama penulisnya untuk sekedar ingin tahu asal daerah para pemenang. Hingga akhirnya saya berhenti di nomor urut 73. Jantungku berdegup kencang. Dengan jelas tertulis naskah yang ku kirim berjudul " Menggapai Mimpi Bersama TNGP 2019" dan namaku turut serta terpampang. Serasa tidak percaya naskah saya ikut terpilih. Bagiku ini luar biasa. Tentunya hatiku begitu senang, naskah yang ku kirim akan terbit dalam buku antologi berjudul "Jalan Terang Guru Pemenang" sebagai persembahan terbaik Temu Nasional Guru Penulis 2019. Menjadi salah satu dari 100 pemenang merupakan hadiah di awal tahun 2020 yang tentunya semakin membangkitkan semangat untuk berkarya tanpa batas. Terimakasih untuk semua tim Media Guru, semoga semangat literasi semakin membudaya untuk semua kalangan.